Geger Kambing Beraroma Pandan, Masyarakat Banyuwangi Berebut Harga

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Menjelang hari raya Idul Adha tahun 2020 masyarakat Banyuwangi digegerkan dengan seekor kambing jantan yang mengeluarkan aroma pandan. Tak pelak, banyak masyarakat berlomba melakukan kesepakatan harga untuk menawar kambing beraroma pandan tersebut.

Harga yang dimunculkan pun beraneka ragam. Mulai dari Rp 5 juta hingga belasan juta rupiah. Bahkan ada sejumlah warga yang berani menukarnya dengan seekor sapi dewasa.

Advertisement

Anehnya, aroma segar daun pandan ini hanya dapat terendus ketika langit mulai beranjak gelap. Namun sesekali aroma ini juga samar-samar tercium pada sore hari.

“Bau harum itu dipastikan muncul dan cukup menyengat di setiap menjelang Maghrib sekitar pukul 17.00 WIB hingga setelah Maghrib. Bahkan, bau bunga pandan itu masuk sampai ke rumah saya,” kata Asmui (51) pemilik kambing, warga Dusun Pereng Desa Paspan Kecamatan Glagah, Kamis (30/7/2020).

Menurut pemilik hewan, kambing tersebut berjenis Menggolo. Berwarna hitam, dengan tanduk runcing melengkung ke belakang. Kambing pun terbilang sangat sehat, hal ini nampak dari bulunya yang halus dan urat otot yang kekar.

"Sudah banyak yang menawar kambing ini. Ada yang nawar sangat mahal. Sampai ada yang mau menukarnya dengan sapi," katanya.

Dari sekian kambing yang dipelihara, hanya kambing hitam itu aja yang memiliki bau pandan. Padahal, secara pemeliharaan semuanya sama. Yakni diberikan makan rumput sejenis. Meski banyak yang menawar dengan harga tinggi, namun pemilik tidak berkenan untuk menjualnya.

“Kambing ini tidak dijual. Ya meski sudah banyak yang menawarnya," tambah Asmui.

Pengakuan Asmui, wangi daun pandan tersebut pertama tercium sejak 7 bulan lalu. Tepatnya pada bulan Januari 2020. Dia sempat mengira wangi tersebut berasal dari tumbuhan pandan disekitar, namun setelah ditelusuri sumber bau wangi berasal dari kambing tersebut.

Saking tajamnya bau yang ditimbulkan, dirinya dan warga sekitar sempat merasa takut. Tak jarang, aroma yang ditimbulkan membuat merinding orang yang menciumnya di malam hari.

“Ya waktu pertama kali tau, saya dan istri sempat takut. Sampai merinding karena baunya cukup tajam," ungkap Asmui.

Keunikan fenomena kambing beraroma pandan sempat menjadi bahan perbincangan masyarakat Banyuwangi. Banyak orang yang mengira bahwa pemilik sengaja memberi makan secara khusus agar nilai jualnya tinggi menjelang hari raya Idul Adha tahun 2020 ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.