Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Dikukuhkan sebagai Warga Kehormatan PSHT

TIMESINDONESIA, MADIUN – Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin dikukuhkan sebagai warga kehormatan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Pengukuhan dilakukan di Pedepokan PSHT Jalan Merak Kota Madiun, Kamis (17/9/2020) malam.

Ketua Umum PSHT Pusat Madiun, R. Moerdjoko H.W mengatakan, PSHT merupakan persaudaraan yang tulus, ikhlas membantu sesama serta tidak membedakan suku, ras, dan agama sehingga dapat membantu memperkuat kekuatan bangsa di NKRI.

Advertisement

"Jiwa patriotisme pencak silat PSHT tidak hanya untuk mempertebal kepercayaan terhadap diri sendiri, tetapi untuk menjadi pendekar yang mempunyai manfaat dalam kehidupan sosail masyarakat," ujar Moerdjoko.

Ditambahkan, organisasi PSHT tidak bernaung di bawah partai politik mana pun. Dan saat ini selalu membantu program maupun kebijakan dari pemerintah di tengah pandemi Covid-19. "Saling menyayangi, saling menghormati, dan saling membantu, itulah PSHT," tambahnya.

Moerdjoko mengucapkan terima kasih kepada Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin yang telah menyempatkan waktunya hadir dan bersedia menjadi warga kehormatan dalam kegiatan Pengukuhan Warga Kehormatan dan Pengesahan Warga Baru PSHT.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin saat setelah dikukuhkan sebagai warga kehormatan PSHT mengatakan, kegiatan tidak hanya seremonial saja tetapi juga membawa makna dan ideologi dari PSHT tentang apa yang dapat dilakukan untuk bangsa dan negara.

"Ini merupakan tantangan untuk saya ke depan. Tentu saja saya ingin belajar banyak tentang PSHT sehingga dapat menjadi wakil rakyat yang adil dan berguna bagi Indonesia," ungkapnya.

Ketua Dewan Pusat PSHT Issoebiantoro menambahkan, setelah dikukuhkannya wakil ketua DPR RI  Azis Syamsuddin sebagai warga kehormatan diharapkan dapat menjadi insan yang lebih berguna bagi bangsa Indonesia. "Jika malam ini beliau dikukuhkan sebagai warga kehormatan, tahun 2021 beliau dapat resmi menjadi keluarga besar PSHT," tandasnya. Pihaknya mengimbau kepada seluruh warga PSHT yang berada dari Sabang hingga Marauke, di tengah Covid-19 sebagai pendekar harus dapat menegakkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di Indonesia. Setelah sesi pengukuhan sebagai warga baru, kegiatan dilanjutkan dengan memotong tumpeng. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.