Peristiwa Daerah 3M Lawan Covid

IPDN Terapkan Protokol Kesehatan Ketat di Penerimaan Calon Muda Praja

Rabu, 07 Oktober 2020 - 17:24 | 61.98k
Calon muda praja Angkatan XXXI tahun 2020 tengah menjalani Swab Tes Covid-19. (FOTO: Humas IPDN Jatinangor, Sumedang for TIMES Indonesia)
Calon muda praja Angkatan XXXI tahun 2020 tengah menjalani Swab Tes Covid-19. (FOTO: Humas IPDN Jatinangor, Sumedang for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SUMEDANG – Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang menerapkan protokol kesehatan ketat dalam proses penerimaan calon muda praja Angkatan XXXI tahun 2020 ini. 

Sebanyak 1.099 orang calon muda praja IPDN yang telah dinyatakan lulus tes Pantukhir (Pemantauan akhir) kini secara bertahap mulai memasuki Kampus IPDN Jatinangor untuk pelaksanaan registrasi.

Advertisement

Rektor IPDN Jatinangor Dr Hadi Prabowo, M.M yang turut hadir mengikuti pelaksanaan registrasi mengatakan bila penerimaan calon muda praja dibagi 3 hari dari tanggal 5 Oktober sampai 7 Oktober 2020.

"(Proses penerimaannya) dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat seperti calon muda praja harus membawa surat keterangan swab test Covid-19 dengan hasil negatif, penggunaan masker dan face shield, menjaga jarak," ungkapnya, Rabu (7/10/2020).

Selain itu, lanjut Rektor IPDN Jatinagor, pihaknya juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan terhadap barang-barang yang dibawa oleh calon muda praja serta disediakannya tempat cuci tangan dan handsanitizer di sekitar tempat kegiatan berlangsung.

"Meskipun telah mengantongi hasil swab test covid 19 yang dilakukan di daerah masing-masing, calon muda praja yang hadir diwajibkan melakukan swab test kembali di Kampus IPDN Jatinangor. Pelaksanaan swab test ini dilakukan IPDN bekerja sama dengan PT Kimia Farma, Tbk Bandung," ucapnya.

Rektor IPDN Jatinangor Hadi menambahkan, bila pihaknya melakukan penyemprotan cairan disinfektan juga di wisma-wisma yang akan ditempati oleh calon muda praja.

"Jadi baik civitas akademika IPDN, calon muda praja maupun keluarga calon muda praja tidak usah khawatir karena semuanya dilakukan dengan standar protokol kesehatan Covid-19," jelasnya.

Untuk calon muda praja yang telah teridentifikasi positif Covid-19, kata Rektor IPDN, langsung dibawa ke PPSDM Kemendagri di Bandung Jawa Barat untuk melakukan isolasi sesuai protokol kesehatan covid 19 dengan dipantau oleh tim dokter ahli serta pengasuh IPDN.

Setelah seluruh calon muda praja dari 34 provinsi berkumpul di Kampus IPDN Jatinangor, dijelaskan Rektor IPDN, lalu akan melaksanakan pengenalan kampus didampingi oleh pengasuh pada masing-masing wisma. Selanjutnya calon muda praja ini akan dilantik menjadi Muda Praja IPDN oleh Mendagri.

"Tak lupa pada kesempatan ini, kami sampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Mendagri bahwasanya dari awal rangkaian SPCP yakni pada bulan Maret, sampai dengan hari ini dilaksanakannya registrasi Capra, seluruh proses berjalan dengan baik, transparan dan akuntabel," tandas Rektor IPDN. (*)

 

Pesan Redaksi:

Mari bersama melawan Covid-19. TIMES Indonesia mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid, dengan selalu menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas apapun sehari-hari. Ingat pesan Ibu, pakai masker, selalu cuci tangan dan selalu jaga jarak serta hindari kerumunan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES