Akibat Angin Kencang dan Gelombang Tinggi, Sebuah Kapal Nelayan Tenggelam di Tuban

TIMESINDONESIA, TUBAN – Diduga akibat angin kencang dan gelombang tinggi di laut Utara kabupaten Tuban, sebuah kapal motor (KM) Putri Jaya GT 12 yang bersandar di bibir pantai Desa Margosoko, Kecamatan Bancar, tenggelam tersapu gelombang.
Kapal pencari ikan itu milik Mastrib warga Desa Gadon, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban itu. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Advertisement
"Ini karena ombak besar dan arus air dari sungai membuat satu kapal tenggelam," ujar Mas Mus, salah satu warga di lokasi tenggelamnya kapal, Senin (02/11/2020)
Puluhan nelayan dari wilayah Kecamatan Tambakboyo dan Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, bergotong royong mengevakuasi kapal tersebut. Lantaran kondisi kapal tengkurap, sejumlah peralatan dan isi kapal motor jatuh ke dasar laut.
"Para nelayan ini ramai-ramai ikut melakukan evakuasi kapal tenggelam ini. Berusaha mencari dan menyelamatkan barang-barang yang bisa diselamatkan," sambungnya.
Kepaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, Yudi Irwanto menjelaskan bahwa saat ini kapal tersebut sudah berhasil dievakuasi dengan alat berat.
"Proses evakuasi kapal sudah berhasil dilakukan hingga sekitar pukul 11.16 WIB. Tidak ada korban jiwa, sebab saat kejadian KM kapal dalam keadaan bersandar," ungkap Yudi Irwanto
Sementara, kerugian diperkirakan sekitar Rp 200 juta, karena kapal yang tenggelam itu mengalami kerusakan parah. BPBD Tuban mengimbau nelayan yang ada di wilayah pantai utara wilayah Kabupaten Tuban, untuk berhati-hati dalam saat mencari ikan di masa badai menyusul peringatan pemerintah tentang bendana akibat El Nina dan gelombang tinggi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sholihin Nur |