Perbaikan Jembatan Kenet Imogiri Bantul Harus Segera Terwujud

TIMESINDONESIA, BANTUL – Komisi C DPRD DIY mengaku kecewa atas kembali rusaknya jembatan Kenet di Siluk Selopamioro Imogiri Bantul. Pernyataan ini disampaikan di sela-sela meninjau kerusakan jembatan Selasa (3/11/2020).
Anggota Komisi C DPRD DIY Amir Syarifudin mengaku saat terjadi kerusakan Februari 2020 lalu. Pemprov DIY berjanji akan melakukan perbaikan agar kerusakan tidak meluas.
Advertisement
Namun kenyataannya hanya memasang jembatan sementara pinjaman dari BPBD DIY. Pemasangan jembatan yang menelan biaya mencapai Rp 200 Juta juga sia-sia karena tidak dapat difungsikan menyusul kerusakan di bagian talut. Sehingga arus lalu-lintas yang menghubungkan kabupaten Bantul dan Gunung Kidul kembali terganggu.
"Penanganan yang sifatnya tanggung justru membuang anggaran percuma," jelas Amir.
Dari kondisi ini, Komisi C DPRD DIY mendesak dipercepatnya proses pembangunan jembatan permanen. Amir mengaku pada APBD DIY 2021 terdapat anggaran Rp 10 Miliar untuk pembangunan jembatan permanen. Setelah APBD DIY 2021 disahkan bisa segera dilakukan lelang. Sehingga Ferbuari 2021 pembangunannya dapat dimulai.
Camat Imogiri, Srikayatun berharap segera dibangun jembatan yang bersifat permanen. Mengingat jalur Siluk - Panggang menjadi jalur alternatif yang menghubungkan kabupaten Bantul dan Gunungkidul. Dengan kondisi jalan yang bagus dapat menghemat waktu bila dibanding melalui jalur yang lain. Sehingga pihaknya siap mendukung pembangunan jembatan permanen. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |