Peristiwa Daerah

Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah Gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 06 Desember 2020 - 17:55 | 36.15k
Acara sosialisasi empat pilar kebangsaan yang berlangsung di Cafe dan Resto D’Almuna, jalan pintu gerbang. (Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)
Acara sosialisasi empat pilar kebangsaan yang berlangsung di Cafe dan Resto D’Almuna, jalan pintu gerbang. (Foto: Akhmad Syafi'i/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PAMEKASANKetua Banggar DPR RI Said Abdullah gelar sosialisasi empat pilar kebangsaan bersama tokoh masyarakat (Tomas) Pamekasan di Cafe dan Resto D’Almuna, jalan pintu gerbang, Minggu (6/12/2020) pukul 12.00-15.00 WIB.

Dalam kegiatan yang menerapkan protokol covid19 tersebut dihadiri narasumber KH Taufik Hasyim Ketua PCNU Pamekasan dan Sekretaris DPC PDIP Pamekasan, Nadi Mulyadi serta 150 masyarakat yang ada di Kabupaten Pamekasan.

Advertisement

KH Taufik Hasyim Ketua PCNU Pamekasan, selaku narasumber menjelaskan pentingnya toleransi dan saling menghargai sesama manusia.

"Indonesia yang beragam suku bangsa dan bahasa harus semakin diperkuat dan dirawat oleh semua pihak termasuk tokoh masyarakat," ungkap KH Taufik Hasyim.

Untuk itu, lanjut KH Taufik Hasyim perekat itu semua adalah empat pilar, UUD 45, Pancasila, NKRI dan Bhineka tunggal Ika.

"Tidak boleh merasa paling benar dan menyalahkan yang tidak sepemikiran dengan dirinya sendiri," tegas KH Taufik Hasyim.

Sementara, Said Abdullah, ketua Banggar DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Dapil XI Jawa Timur, melalui Nadi Mulyadi Sekretaris DPC PDI Perjuangan Pamekasan, mengatakan menghadapi era digital berharap semua pihak harus mampu memfilter setiap informasi, tidak lantas langsung mengambil mentah-mentah, karena salah satu faktor yang mempengaruhi kondusifitas adalah informasi sesat dan menyesatkan.

"Informasi bohong yang belum jelas sumbernya mempengaruhi kondusifitas sengaja digulirkan untuk memecah belah keutuhan NKRI yang majemuk ini," kata Nadi.

Pihaknya menyampikan dengan adanya sosialisasi empat pilar ini agar masyarakat lebih membumikan empat pilar sebagai jati diri bangsa kepada warga Pamekasan.

"Tak ada kata lain, selain menjalankan dan mengamalkan empat pilar, karena semua hal tersebut tidak ada yang bertentangan dengan agama manapun, terutama Pancasila," tegasnya terkait sosialisasi empat pilar kebangsaan yang digelar Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES