Santri di Bondowoso Jadi Korban Perundungan hingga Mengalami Luka Bakar

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Sungguh miris apa yang dialami NA (15). Seorang santri pondok pesantren yang terletak di Kelurahan Kademangan Bondowoso mengalami perundungan. Pelaku tak lain adalah teman sekamarnya.
Tak hanya kekerasan mental. Ia juga mengalami kekerasan fisik, hingga mengalami luka bakar serius di lengan dan sekujur tubuhnya.
Advertisement
Kakek korban, Jamal mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu 5 Desember 2020 kemarin. Dimana cucunya diikat dengan sarung dan dipegang oleh 14 teman santrinya.
"Sehingga terjadilah aksi kekerasan tersebut dan menyebabkan luka bakar di sekujur tubuhnya," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (8/12/2020).
Sementara bahan yang digunakan sehingga menyebabkan kulit cucunya terbakar, ia mengaku tidak tahu dan ditutupi.
"Saya nanya sama santri-santri semuanya menjawab tidak tahu," imbuhnya.
Sebelumnya, Jamal yang juga merupakan salah satu takmir masjid Ponpes tersebut mengaku sempat mencari NA, karena tiga hari terakhir tidak melihatnya.
"Baru kemarin sore pas adzan ashar. Saya keliahatan mobil Carry di pintu gerbang. Ternyata bawa NA (ke rumah sakit). Tapi saya tidak paham kalau itu cucu saya," jelasnya.
Ironisnya, setelah kejadian itu baru tiga hari kemudian NA dibawa ke rumah sakit oleh pihak Ponpes. Jamal mengaku terkejut karena cucunya pulang dalam kondisi penuh luka bakar.
"Ini kejadiannya langsung ditutupi. Dan menurut gurunya tidak ada yang tahu. Betul tidaknya ya tidak tahu," tambahnya.
Pihak keluarga saat ini berupaya menyelesaikan kasus tersebut ke jalur hukum. Karena hal ini termasuk penganiayaan berat.
Tekait kasus perundungan tersebut, Kasatreskrim Polres Bondowoso AKP Agung Ari Bowo mengaku memang ada pengaduan. "Maka saya akan menindaklanjutinya sesuai dengan prosedur, mekanisme, tahapan penyelidikan dan penyidikan," imbuhnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Rochmat Shobirin |