Harga Telur Ayam di Pagaralam Tembus Rp 50 Ribu Per Karpet

TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Jelang momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), harga telur ayam di Kota Pagaralam melonjak tajam. Sekarang ini, untuk harga jual telur ayam mencapai Rp 50 ribu per karpetnya.

Padahal, sebelum masuk Desember atau mendekati momen Nataru, harga telur ayam ini mencapai Rp 45 ribu per kaRp enya, sudah barang tentu kondisi ini, dikeluhkan sejumlah para pedagang telur.

Advertisement

Sebab, dengan tingginya harga jual telur sekarang ini, menjadikan keuntungan didapat pedagang telur menurun, mengingat untuk modal yang dikeluarkan, dalam mengambil 1 karpet telur ke agen, sudah mencapai diharga Rp 48 ribu per karpetnya.

"Harga jual telur ayam, mendekati momen Nataru mencapai Rp 50 ribu per karpet. Dari sebelumnya dijual Rp 42 ribu hingga Rp 45 ribu per karpet,” terang Nazar (51), pedagang telur ayam di kawasan Pasar Pagaralam Square, dibincangi, Kamis (17/12/2020)

Kenaikan harga jual telur ayam sendiri, diakui Nazar, mengingat sekarang ini sudah mulai mendekati momen Nataru, sehingga pasokan telur ayam sekarang ini, banyak yang dikirim ke Jakarta, sehingga turut berdampak terhadap harga jual telur ayam di daerah.

"Kalau kita tidak mengikuti harga di pasaran, kita tidak mendapatkan barang. Sekarang ini, untuk permintaan telur ayam sedikit berkurang cukup drastis. Selaku pedagang telur ayam, bila harga jual telur naik, maka pendapatan ataupun keuntungan kami justru berkurang, sebab untuk modal ngambil stok telur sudah mencapai Rp 48 ribu per karpetnya,” ucapnya.

Nazar menambahkan, sekarang ini dirinya hanya bisa bertahan, dengan menjual telur ayam di harga tersebut. Kenaikan ini diperkirakan bertahan 1 pekan.

"Karena itu kita lebih menahan dulu dari kondisi yang ada, sembari berharap harga jual telur ayam bisa kembali normal, sehingga penjualan bisa kembali lancar,” harap pedagang telur di Kota Pagaralam ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.