Jalur Pendakian Gunung Raung via Kalibaru Banyuwangi Ditutup Sementara

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Akibat adanya erupsi gunung Raung, jalur pendakian via selatan, Dusun Wonorejo, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi ditutup sementara sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.
Informasi penutupan ini tertuang dalam surat pengumuman dengan nomor B.012/B/Pan-Pel/mt. Raung/Xll/2021 yang ditandatangani oleh Kepala Sekretariat Mt Raung 3344 mdpl, Jupriyono. Dalam surat disebutkan, penutupan sementara ini terhitung sejak hari Jumat (22/1/2021) hingga adanya pengumuman selanjutnya dari pihak Sekretariat.
Advertisement
Dikeluarkannya surat pengumuman ini setelah adanya peningkatan status gunung Raung dari level I (Normal) menjadi level II (waspada) pada Kamis 21 Januari 2021 pukul 13.00 WIB oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.
Sementara itu dari pantauan sementara, menurut kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung, Mukijo, hingga saat ini erupsi gunung Raung tidak hanya mengeluarkan asap tebal saja, melainkan sudah mengeluarkan abu vulkanik.
"Dari pagi setiap 5 sampai 10 menit sekali, gunung Raung mengeluarkan asap dan abu vulkanik hingga ketinggian 200 meter sampai 500 meter," ungkap Mukijo, Jumat (22/1/2021).
Untuk itu masyarakat diminta agar tidak melakukan aktivitas pada radius 2 kilometer dari puncak gunung Raung.
Gunung Raung yang berada di wilayah administratif tiga kabupaten yakni, Banyuwangi, Bondowoso, Situbondo ini, tercatat sudah mengalami erupsi sejak hari Rabu malam (21/1/2021) lalu. Dengan mengeluarkan abu vulkanik yang mengarah ke timur laut. Lalu setelah sampai ke udara berbelok ke barat laut ke arah Bondowoso. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |