Ditemukan Batu Bata Kuno di Kawasan Gunung Ratu Lamongan

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Sejumlah batu bata kuno ditemukan di sekitar kompleks makam Nyi Andongsari, yang berada di kawasan Gunung Ratu, Dusun Cancing, Desa Sendangrejo, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan.

Lokasi sebaran batu bata kuno yang ditemukan warga tersebut berada di sisi timur dari makam Nyi Andongsari, yang tak lain adalah Ibunda Gajah Mada.

"Temuan sebaran batu bata kuno ini, hampir mirip dengan temuan sebaran batu bata di kawasan hutan Desa Pamotan, Kecamatan Sambeng beberapa bulan lalu," kata Edy Suprapto, Kasi Museum dan Sejarah Purbakala, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan, saat meninjau lokasi temuan, bersama arkeolog dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur, Rabu (27/1/2021).

Setelah diukur, batu-batu yang ditemukan rata-rata memiliki panjang sekitar 27 sampai 30 senti meter, lebar 20 sampai 22 senti meter dan tinggi 5 sampai 6 senti meter.

Menurut Edy, temuan batu bata kuno tersebut menjadi sebuah indikasi bahwa di sekitar lokasi temuan dimungkinkan adannya struktur situs cagar budaya.

Hanya saja, kata Edy, pada peninjauan temuan awal sebaran batu bata kuno tersebut, pihaknya belum menemukan petunjuk tambahan yang memperkuat dugaan adanya struktur bangunan cagar budaya.

"Karena kondisi batu bata yang terlihat hampir semua dalam kondisi rusak atau pecah dan sudah beralih tempat. Kondisinya juga berserakan tidak teratur. Hal ini dimungkinkan karena lokasi temuan telah ditempati oleh masyarakat sekitar sebagai lahan olahan pertanian," tutur Edy.

Lebih lanjut Edy mengatakan, perlu adanya kajian atau penelitian lebih lanjut, jika ingin memastikan ada atau tidaknya situs cagar budaya di sekitar lokasi temuan batu bata kuno, di kawasan Gunung Ratu Kecamatan Ngimbang Lamongan tersebut. "Sementara ini petunjuk yang kita dapatkan masih sangat minim," ucap Edy. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement