Polisi di Probolinggo Amankan Ratusan Botol Arak di Rumah Penjual Bandel

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Polsek Kraksaan Polres Probolinggo, bersama tim gabungan lainnya TNI beserta Satpol PP, mengamankan ratusan botol arak dan berbagai jenis dan merk minuman keras (miras) lainnya di sebuah rumah yang selama ini terkenal menjual miras berkadar alkohol tinggi.

Rumah yang dihuni SH (35) warga Alasumur Kulon, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, ini digrebek petugas gabungan pada Kamis (4/2/2021). Penggerebekan dilakukan setelah polisi mendapat dan pihak terkait lainnya mendapat laporan dari warga setempat.

Advertisement

Informasi yang diperoleh di lapangan, SH selama ini dikenal bandel menjual miras yang diduga tanpa izin penjualannya. Dan ia telah beberapa kali digrebek dan diamankan Polres setempat, dan bahkan sudah dilakukan sidang Tipiring (Tindak Pidana Ringan) atas kasus menjual miras tersebut.

Di rumah SH, petugas menyita miras berbagai merk yaitu 36 botol New Port; 9 botol alcohol; 25 botol Kawa-Kawa; 4 botol Prost; 6 botol Singaraja; 13botol Arak dan 101 botol Arak.

“Benar pada hari Kamis 04 Februari 2021 kemarin kami melakukan operasi Cipta Kondisi, sembari menindaklanjuti laporan dari warga bahwa penjualan miras di rumah SH telah meresahkan warga setempat. Kami tindaklanjuti dengan mendatangi rumah SH, ternyata memang benar ada miras di dalamnya, dan kita amankan,” kata Kapolsek Kraksaan Kompol Sujianto, melalui Panit II Ipda Fitroh, Jumat (5/2/2021).

Hingga kini, pelaku SH masih dalam pemeriksaan di Mapolsek Kraksaan. Pelaku SH masih dimintai keterangan terkait arak dan miras berbagai jenis dan merk yang ia jual ke masyarakat umum dan pelajar.

“SH sudah beberapa kali dilakukan penggebekan, namun masih bandel. Di Mapolres Probolinggo juga telah dilakukan mpembinaan dan juga telah dilakukan Sidang Tipiring beberapa waktu lalu, tapi masih bandel,” paparnya.

Pihak Polsek Kraksaan kata Fitroh, masih melaporkan Polres Probolinggo terkait diamankannya ratusan botol arak dan miras lainnya yang dijual oleh SH. Apakah nanti akan dilakukan pembinaan lagi atau Sidang Tipiring lagi, pihaknya masih belum bisa memastikannya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.