83 Desa Tak Cukup Pasokan Air, Bupati Pamekasan Fasilitasi Tandon

TIMESINDONESIA, PAMEKASAN – Sebanyak 83 desa belum kecukupan pasokan air membuat Bupati Pamekasan memberi fasilitas tandon dan tempat cuci tangan di Desa Pamoroh, Kecamatan Kadur Pamekasan. Senin (9/2/2021).
Peresmian program Corporate Social Responsibility (CSR) Pemerintah Kabupaten Pamekasan bekerjasama dengan perusahaan PT. AOI (Alliance One Indonesia), dan perusahaan PT. Trisakti Purwosari Makmur. Dua perusahaan yang bermitra langsung dengan petani khususnya petani tembakau.
Advertisement
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengatakan bahwa ada 87 desa di Kabupaten Pamekasan yang hampir setiap musim kemarau kekurangan air. Dan pada tahun ini sudah berkurang tinggal 83 desa yang belum memiliki ketercukupan air dan belum tersalurkan ke rumah-rumah warga.
"CSR ini sebagian dari kewajiban yang diatur oleh pemerintah Indonesia untuk disalurkan kepada seluruh elemen masyarakat, kalau kelompok di pusat pertanian kalau perbankan CSR-nya yakni untuk membangun pertumbuhan ekonomi," tambahnya.
Mantan anggota DPRD Provinsi Jawa timur tersebut menambahkan kalau komoditas pertanian khususnya tembakau merupakan fokus utama dalam sektor pertanian di Pamekasan.
"Maka harapan kami tembakau betul-betul mendorong terhadap kemakmuran masyarakat, yakni dengan tidak dibeli murah tembakaunya tapi dibeli pantas dan mahal, supaya masyarakat semakin bersemangat dalam bertani," ungkapnya.
Mantan Ketua Umum PKC PMII Jawa Timur, berharap jika beberapa Penanaman Modal Asing (PMA) yang masuk ke Madura tidak hanya memberikan CSR saja, tapi juga memberikan edukasi membimbing dan membina masyarakat.
"Karena dalam sektor pertanian yang utama ada 3 hal diantaranya, pupuk, bibit, dan pengolahan tanah, maka ketiga sektor ini yang kemudian berkaitan dengan biaya produksi," ungkapnya.
Sementara, biaya produksi ini lanjut Baddrut yang jadi beban terhadap petani apalagi dalam penjualan kemudian tidak pantas dan menguntungkan. "Maka di sektor hulunya kita dorong sebagai pemerintah dan dihilirnya (penjualan) semakin baik," tutur Bupati Pamekasan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sholihin Nur |