Peristiwa Daerah

BPJS Ketenagakerjaan Malang Kuatkan SDM Unggul Berbudaya K3

Rabu, 17 Februari 2021 - 13:04 | 53.76k
Webinar Bulan K3 yang berlangsung daring oleh BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang. (FOTO: Tangkapan layar Zoom)
Webinar Bulan K3 yang berlangsung daring oleh BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang. (FOTO: Tangkapan layar Zoom)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – MALANG - BPJS Ketenagakerjaan Malang atau BP Jamsostek Malang menguatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berbudaya K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja).

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang menggelar Webinar Bulan K3 dengan mengusung tema Penguatan Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Berbudaya K3 pada Semua Sektor Usaha. Forum berlangsung virtual melalui zoom, Rabu (17/2/2021).

Advertisement

Hadir dalam forum tersebut, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang Imam Santoso, Pengawas Ketenagakerjaan Ahli Muda Disnakertrans Provinsi Jawa Timur Hendrawan Dendi Santoso, Kepala Bidang Pelayanan BP Jamsostek Malang Sevy Renita Setyaningrum, dan Case Manager BP Jamsostek Malang Cynthia Manuhutu.

BPJS-Ketenagakerjaan-Cabang-Malang-2.jpg

"Kami turut ikut andil dalam mensosialisasikan keselamatan dan perlindungan kepada para tenaga kerja. K3 ini penting karena bersangkutan pada personal tenaga kerja itu sendiri," kata Imam Santoso, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang.

Imam mengajak semua tenaga kerja dan pihak perusahaan untuk meningkatkan kesadaran dan budaya K3. Sebabnya, semua pihak perlu sadar pentingnya K3 ini.

"Peningkatan SDM tentang K3 ini akan menjamin pelaksanaan pekerjaan sehingga dapat meningkatkan jaminan mutu di perusahaan ibu bapak masing-masing," tukasnya.

Kepala Bidang Pelayanan BP Jamsostek Malang, Sevy Renita Setyaningrum, melaporkan bahwa BP Jamsostek memiliki program promotif  preventif tahun 2020.

Dalam laporannya, sepanjang tahun 2020, pihaknya telah melakukan penyaluran bantuan sosial kepada para tenaga kerja berupa 5.500 helm motor, pelatihan K3, 3.000 vitamin, 13 570 paket bahan pangan, 615.000 masker, 6.400 hazmat dan lainnya.

"Tahun 2021 kami berharap program ini terus dilanjutkan dan ditingkatkan," ungkapnya.

Sevy mengatakan pelayanan tetap diberikan prima di katornya, meski berada pada masa pandemi Covid-19. Melalui Pelayanan Tanpa Kontak Fisik atau Lapak Asik, peserta dapat melakukan klaim dan layanan lainnya dengan aman dan nyaman.

"Dengan Lapak Asyik, peserta tidak perlu bersentuhan langsung dengan petugas. Ruang tunggu berjarak dan menggunakan video conference dengan komputer yang sudah kami siapkan," bebernya.

Ia juga menerangkan, pekerja yang sedang Work From Home (WFH) dan mengalami kecelakaan kerja bisa mengklaim pada BPJS Ketenagakerjaan.

Syaratnya, pekerja harus melampirkan surat pemberitahuan pemberlakuan pola kerja WFH yang diperintahkan pimpinan kepada karyawannya, bukti kehadiran, jam kerja WFH yang diterapkan perusahaan, jenis pekerjaan yang dilakukan saat WFH, dan syarat lainnya.

BPJS-Ketenagakerjaan-Cabang-Malang-3.jpg

"Dari bukti itu kami akan verifikasi apakah ini masuk kecelakaan kerja atau bukan," tegasnya.

Pengawas Ketenagakerjaan Ahli Muda Disnakertrans Provinsi Jawa Timur, Hendrawan Dendi Santoso, mengatakan kecelakaan kerja memang bisa terjadi karena beban fisik dan mental.

"Kapasitas kerja termasuk keterampilan kerja, kesegaran jasmani dan rohani, status kesehatan atau gizi dan usia, sebab itu pelatihan K3 itu perlu dilakukan untuk meningkatkan keselamatan kerja," ucapnya.

Kecelakaan kerja, lanjut Hendrawan, bisa terjadi dimanapun. Kecelakaan tidak memandang itu perusahaan besar atau kecil. Pelaku UMKM saja berpotensi terjadi kecelakaan kerja.

Ia kembali mendefinisikan kecelakaan kerja adalah suatu kejadian yang tidak dikehendaki dan tidak diduga sebelumnya yang dapat menimbulkan korban manusia dan atau harta benda.

"Kejadian berbahaya lainnya yakni suatu kejadian yang potensial, yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja kecuali kebakaran, peledakan dan bahaya pembuangan limbah," pungkasnya.

BPJS Ketenagakerjaan Malang sendiri terus mengimbau kepada tenaga kerja dan pihak perusahaan untuk meningkatkan kesadaran K3. Webinar bulan K3 ini diikuti oleh puluhan peserta dari perwakilan perusahaan peserta, pihak rumah sakit, dan peserta mandiri. (*)

Caption 2: Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Malang Imam Santoso saat menyampaikan materi sambutan.  (FOTO: Tangkapan layar Zoom)

Caption 3: Pengawas Ketenagakerjaan Ahli Muda Disnakertrans Provinsi Jawa Timur Hendrawan Dendi Santoso saat menyampaikan materinya.  (FOTO: Tangkapan layar Zoom)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES