Polrestabes Bandung Gelar Sidak ke Polsek Jajaran

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Pasca terungkapnya Kapolsek Astanaanyar pesta narkoba bersama 11 bawahannya, Kepala Polrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, memberi perintah kepada Bagian Sumda, Propam, dan Dokkes, untuk melakukan inspeksi mendadak ke seluruh jajaran Polsek. 

Satu dari beberapa Polsek yang langsung dilakukan inspeksi mendadak,  yakni Polsek Bandung Wetan. Pelaksanaan inspeksi itu dilakukan pada Kamis (18/221).

Advertisement

Ketika dilakukan inspeksi, seluruh anggota Polsek yang tengah berada di dalam markas, langsung diminta untuk keluar dan dibariskan. Mereka kemudian diapelkan. 

"Kami dari Polrestabes Bandung, melakukan inspeksi dadakan, atas perintah Kapolrestabes Bandung. Yang kita panggil langsung ke depan, untuk kita lakukan cek urine," kata Kabag Sumda Polrestabes Bandung, AKBP Ujang Burhanuddin, saat mengambil apel, di hadapan anggota Polsek, Kamis (18/2).

Anggota yang dikumpulkan di lapangan upacara Polsek, lalu diperiksa anggota provost. Satu per satu ruangan digeledah, mulai dari ruangan Kapolsek, Wakapolsek, serta ruangan para Kanit, dan ruangan fungsi hingga ruangan sel tahanan, disisir petugas provost. 

Sementara seluruh anggota termasuk Kapolsek dan Wakapolsek, berada di luar menunggu pengetesan urine yang dilakukan Fungsi Dokkes Polrestabes Bandung. 

Kabag Sumda Polrestabes Bandung, AKBP Ujang Burhanuddin mengatakan, pengecekan ini bakal dilakukan secara bertahap. Untuk hari ini, AKBP Ujang telah memeriksa tiga Polsek, diantaranya Polsek Sumur Bandung, Polsek Regol dan Polsek Bandung Wetan.

"Hasilnya pengecekan urine seluruhnya negatif. Kita juga tidak temukan barang-barang narkoba atau barang lainnya yang tidak berkepentingan," ungkap Kabag Sumda

Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri menegaskan, dalam kasus Kapolsek Astanaanyar beserta anak buahnya yang terlibat narkoba, bakal diberikan tindakan tegas. Mulai dari pemecatan hingga dengan pidana menanti 12 anggota polisi Polrestabes Bandung yang terbukti bersalah. 

"Kalau memang hal itu benar dan bukti menunjukkan bahwa memang ada keterlibatan dalam penyalahgunaan narkoba, tentunya kita akan melakukan tindakan tegas," tandas Dofiri, saat berkunjung ke Mako Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Kamis (18/2/2020) pagi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.