Peristiwa Daerah

Berpotensi Banjir, Ini Peta Sebaran Hujan di Jabodetabek

Sabtu, 20 Februari 2021 - 13:00 | 49.35k
Banjir di DKI Jakarta. (FOTO: ANTARA)
Banjir di DKI Jakarta. (FOTO: ANTARA)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menyatakan, wilayah Jabodetabek memang diguyur hujan lebat secara merata. Intensitas hujan sangat lebat berpotensi menimbulkan banjir, termasuk di DKI Jakarta.

"Selama dua hari terakhir, yakni 18-19 Februari, wilayah Jabodetabek diguyur hujan secara merata dengan intensitas lebat-sangat lebat," katanya, dalam jumpa pers daring, Sabtu (20/2/2021).

Advertisement

Berikut ambang batas nilai intensitas hujan:

  • 0 mm/hari (abu-abu) : Berawan
  • 0,5-20 mm/hari (hijau) : Hujan ringan
  • 20-50 mm/hari (kuning) : Hujan sedang
  • 50-100 mm/hari (oranye): Hujan lebat
  • 100-150 mm/hari (merah) : Hujan sangat lebat
  • 50 mm/hari (ungu) : Hujan ekstrem

Dwikorita Karnawati mengatakan, 1 milimeter hujan berarti air hujan yang turun di wilayah seluas 1 meter persegi, akan memiliki ketinggian 1 milimeter jika air hujan tidak meresap, mengalir, atau menguap.

Sementara itu, untuk warna-warna pada peta, menunjukkan jumlah curah hujan dalam satuan milimeter. Selain itu, ada hujan sangat lebat hingga ekstrem yang terjadi.

"Data kami yang terkumpul dari data pengamatan di Halim 160-176 mm per hari, kemudian tercatat di Sunter Hulu 197 mm/hari, Lebak Bulus tercatat 154 mm/hari, dan Pasar Minggu ini tercatat 226 mm/hari. Yang tertinggi di Pasar Minggu," jelasnya.

"Hujan di Jabodetabek umumnya terjadi pada malam menerus ke dini hari dan berlanjut ke pagi hari. Itu waktu kritis yang harus kita waspadai," ujarnya.

Sebelumnya, Plt Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto juga menyampaikan, akibat banjir sebanyak 1.380 warga DKI Jakarta mengungsi. "Total jumlah pengungsi di seluruh DKI sebanyak 379 KK dengan total 1.380 jiwa," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES