Tak Patuh Prokes, Pemkab Gunungkidul Layangkan Surat Peringatan untuk HeHa Ocean View

TIMESINDONESIA, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul (Pemkab Gunungkidul) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyampaikan surat peringatan kepada pengelola objek wisata HeHa Ocean View di Dusun Balong Desa Girikarto Kecamatan Panggang.

Pihak HeHa Ocean View terbukti lalai menerapkan protokol protokol kesehatan Covid-19 kepada para pengunjung.

Advertisement

"Malam Minggu (pekan) kemarin. Saya bersama tim gabungan itu bertemu dengan manager HeHa Ocean View yang namanya Pak Logam. Saya keluarkan surat teguran disaksikan pak Panewu (Camat), TNI, dan Polri. Kami minta surat teguran ini disampaikan ke pimpinan HeHa," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) Pemkab Gunungkidul, Agus Priyanto kepada TIMES Indonesia, Minggu (21/2/2021).

Dalam kesempatan itu, lanjut Agus, pihak Heha mengakui adanya video viral yang menunjukkan kerumunan pengunjung yang tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Tak hanya itu, melalui General Manager HeHa, Yosaphat Bita Logam, pihak HeHa juga menyatakan bahwa kegiatan pariwisata di HeHa belum mengantongi izin dari Pemerintah Kabupaten Gunungkidul.

"Kita BAP (berita acara pemeriksaan), intinya dia mengakui belum bisa menegakkan prokes secara ketat. Juga mengakui kegiatan belum mendapat izin dan mengakui belum layak beroperasi," tandasnya.

Ditanya terkait kemungkinan adanya penutupan paksa HeHa jika tidak mengindahkan surat peringatan itu, Agus yang merupakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gunungkidul ini mengungkapkan jika hal tersebut akan dievaluasi lebih lanjut bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Gunungkidul.

Terkait surat peringatan dari Pemkab Gunungkidul ini, TIMES Indonesia sudah berusaha menghubungi General Manager HeHa Ocean View, Yosaphat Bita Logam melalui jaringan telepon pribadinya. Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada ada respons. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.