Kwarda Gerakan Pramuka Jatim Dapat Predikat Kwarda Tergiat dan Terinovatif

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur mendapatkan predikat Kwarda Tergiat dan Terinovatif selama masa Pandemi Covid-19. Hal itu diperoleh Kwarda Gerakan Pramuka Jatim saat pelaksanaan Rakernas Gerakan Pramuka tahun 2021 secara daring, Selasa (9/3/2021).
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim, Arum Sabil mengatakan bahwa hal tersebut merupakan hasil nyata apa yang selama ini dilakukan Kwarda Gerakan Pramuka Jatim, dimana selama ini Kwarda Gerakan Pramuka Jatim melalukan inovasi dan kreasi dalam kegiatan kepramukaan.
Advertisement
"Kami atas nama Gerakan Pramuka Jawa Timur dan saya sebagai ketua Kwarda, kami akan bicara dengan Ketua Mabida (Majelis Pembimbing Daerah) Jawa Timur dalam hal ini ibu Gubernur untuk prestasi yang diukir oleh adik-adik kita ini," ujar Arum usai mengikuti Rakernas Gerakan Pramuka.
"Paling tidak ibu gubernur berkenan memberikan reward bukan persoalan apa yang diberikan, tapi bu Gubernur tau tentang hal ini tentunya ungkapan terimakasih dari bu Gubernur adalah kebanggan bagi anak-anak kita," tambahnya.
Terkait pelaksaan Rakernas Gerakan Pramuka 2021, Arum menyampaikan bahwa rakernas adalah amanah dari anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Pramuka. Sehingga program kerja Pramuka akan dibahas dalam Rakernas tersebut.
"Terjemahan dari yang disampaikan Ka Kwarnas tadi adalah bahwa kita harus mandiri, harus terus berinovasi dengan cara membangun silatuhrahmi dengan semua pihak yang tentunya untuk kemasalahatan umat," jelas Arum.
Arum menambahkan bahwa Pramuka sebagai Gerakan kepemudaan tentunya harus hadir ditengah masayarakat, bukan hanya tentang kepanduan terapi juga turut hadir ditengah masyarakat terkait persoalan Ekonomi, Pendidikan, Sosial dan Budaya.
"Artinya pramuka adalah pejuang sebuah peradaban, pejuang kemanusiaan," jelasnya.
Sementara terkait dua hal pesan Presiden RI Joko Widodo kepada Gerakan Pramuka, tentang gerakan kedispinan dan gerakan kepedulian di masa pandemi Covid-19, Arum mengatakan bahwa Gerakan Pramuka adalah gerakan yang identik dengan keteladanan dan kepeloporan.
"Ketika berbicara tentang kedisiplinan itu kan keteladanan, ketika berbicara tentang kemandirian itu adalah kepeloporan. Inovasi itu adalah kepeloporan. Jadi itu yang akan menjadi implementasi kegiatan kita bukan hanya secara seremonial, tapi itu juga sebagai kegiatan yang menjadi karakter anak bangsa," kata Arum.
Sehingga kata Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim itu, melalui Gerakan tersebut, setidaknya telah menyiapkan generasi penerus bangsa yang berkarakter baik. "Bahwa bangsa kedepan adalah bergantung bagaimana pemudanya hari ini. Bagaimana saat ini menyiapkan pemuda untuk masa depan, hal itulah yang menjadi tugas Pramuka," tutupnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |