Peristiwa Daerah

Sambut Hari Raya Nyepi, FKAUB Kota Malang Semprot Disinfektan di Pura Luhur Dwijawarsa

Jumat, 12 Maret 2021 - 19:56 | 44.77k
Anggota FKAUB dan KNPI Kota Malang saat melakukan penyemprotan di beberapa sudut Pura Luhur Dwijawarsa, Jumat (12/03/2021). (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Anggota FKAUB dan KNPI Kota Malang saat melakukan penyemprotan di beberapa sudut Pura Luhur Dwijawarsa, Jumat (12/03/2021). (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – TIMES Indonesia, Malang - Menyambut hari raya Nyepi bagi para umat Hindu yang jatuh pada 14 Maret 2021 mendatang, Forum Kerukunan Antar Umat Beragama atau FKAUB Kota Malang bersama dengan KNPI Kota Malang, Kosgoro Kota Malang dan beberapa elemen masyarakat mengadakan aksi penyemprotan disinfektan di Pura Luhur Dwijawarsa, Buring, Kota Malang, Jumat (12/03/2021).

Sekjen FKAUB Kota Malang, Pdt. David Tobing mengatakan komitmen dari FKAUB Kota Malang untuk terus memupuk, memelihara dan juga menjaga kerukunan selalu mengupayakan berbagai cara. Seperti pada aksi penyemprotan guna menyambut hari raya Nyepi 2021.

Advertisement

"Kebetulan ada program pemerintah untuk memutus penyebaran Covid-19, kami akhirnya melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan. Apalagi momentum hari raya nyepi juga akan diadakan pada hari Minggu mendatang," ujar David, Jumat (12/03/2021).

Dengan kegiatan penyemprotan disinfektan ini, kata David, pada hari Sabtu (13/03) besok para umat Hindu di Kota Malang akan melakukan sembahyang di Pura tersebut.

"Harapan kita, ketika mereka (umat Hindu) melakukan sembahyang dan ibadah nyepi, mereka dapat tetap sehat dan terjaga dengan baik. Kami juga mencoba merawat Pluralisme dengan cara seperti ini," ungkapnya.

Dengan aksi penyemprotan, lanjut David, pihaknya berahap juga tetap bisa mempererat hubungan antar umat beragama di Kota Malang.

"Meski kita menyambut hari raya bagi umat Hindu, yang datang kesini membantu kita dari segala agama yang ada di Indonesia. Mulai umat Islam, Kristen, Khatolik hingga umat lainnya," katanya.

Ia pun bersama FKAUB juga akan terus mendeklarasikan bahwa Malang sendiri harus rukun, aman, damai dan juga hidup berdampingan dengan baik.

Dalam rangkaian aksi penyemprotan sendiri, pihak FKAUB mempersiapkan 6 liter disinfektan dengan tambahan dari pihak Bhayangkara dengan total keseluruhan 15 liter.

Sementara itu, pemangku Pura Luhur Dwijawarsa, I Gusti Ngurah Susanta menyambut baik pihak FKAUB dan seluruh elemen organisasi dan masyarakat yang membantu kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut.

"Dengan program penyemprotan ini memang untuk mengatasi Covid-19. Tentunya kami sangat bersyukur sekali. Kami juga pstinya mendukung program dan prokes dari pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19," pungkasnya tentang kegiatan FKAUB Kota Malang jelang Hari Raya Nyepi.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES