PMI Krisis Stok Darah, Anak Muda di Jember Gagas Kampung Donor Darah

TIMESINDONESIA, JEMBER – Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Jember beberapa waktu lalu sempat dikabarkan mengalami krisis stok darah. Kabar dari PMI tersebut menggugah sejumlah anak muda di Kecamatan Tanggul, Jember menggagas Kampung Donor Darah Pemuda Kidul Pasar Tanggul. 

"Kami, para pemuda di Kecamatan Tanggul kemarin mendapat broadcast bahwa PMI Jember sedang kekurangan stok darah. Setelah berdiskusi, kami sepakat untuk membentuk Kampung Donor Darah Pemuda Kidul Pasar Tanggul sebagai  lumbung darah UDD PMI kabupaten Jember," tutur Yuniar Ardiansyah, Koordinator Kampung Donor Darah Pemuda Kidul Pasar Tanggul, Jumat (19/3/2021).

Advertisement

Melalui program tersebut, donor darah akan digelar rutin, setidaknya dua bulan sekali, yang difokuskan di selatan Pasar Tanggul.

Para pemuda lintas karang taruna itu berharap bisa menyasar warga di beberapa desa yang ada di Kecamatan Tanggul untuk meningkatkan kesadaran berdonor darah.

Sasaran terutama ditujukan kepada kaum milenial Tanggul. 

PMI mendorong masyarakat untuk aktif mendonorkan darahnya secara rutin agar stok kantung darah di Jember tercukupi. (Foto: Humas PMI Jember for TIMES Indonesia)

“Ini juga untuk mengikis stigma pemuda di sekitar sini yang kadang dianggap melakukan tindakan-tindakan yang tidak produktif,” ucap Yuniar. 

Inisiatif para pemuda itu diapresiasi oleh Ketua PMI Kabupaten Jember, E A Zaenal Marzuki, SH, MH.

“Kegiatan Kampung Donor Darah ini sangat bermanfaat bagi lumbung darah di UDD PMI Kabupaten Jember,” papar Zaenal. 

Pada pelaksanaan donor darah pada hari Minggu (14/3/2021) kemarin, sebanyak 41 kantong darah, berhasil disumbangkan dari Kampung Donor Darah di Tanggul. 

“Terutama menjelang bulan Ramadhan, PMI Jember harus mengantisipasi kekurangan darah. Strategi yang kami pakai adalah dengan menggandeng relawan donor darah yang ada di masing-masing kecamatan untuk ikut serta mendirikan dan pengukuhan Kampung Donor Darah,” ucap pengacara senior ini. 

Berangkat dari keberhasilan di Tanggul, PMI Jember bertekad menduplikasikan Kampung Donor Darah ini ke berbagai titik yang ada di Jember.

“Kami juga akan membentuk Kampung Donor Darah Kidul Besuk yang ada di Desa Ajung, Kecamatan Ajung serta di Desa Karangduren Balung," pungkas Zaenal. 

Melalui kegiatan donor darah yang rutin terprogram di berbagai penjuru, khususnya melalui Kampung Donor Darah, kabar krisis stok darah yang dialami Unit Donor Darah (UDD) PMI beberapa waktu lalu, tidak lagi terjadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.