Peristiwa Daerah Vaksin Covid-19

Diikuti 1.200 Peserta, UAJY Jalani Vaksinasi Massal

Sabtu, 17 April 2021 - 21:39 | 37.64k
UAJY menjalani vaksinasi massal bersama empat kampus lainnya di Gedung Thomas Aquinas. (Foto: Dok. UAJY)
UAJY menjalani vaksinasi massal bersama empat kampus lainnya di Gedung Thomas Aquinas. (Foto: Dok. UAJY)
FOKUS

Vaksin Covid-19

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi DIY, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Institut Teknik Nasional Yogyakarta (ITNY), Universitas Proklamasi 45 (UP 45), Stikes Wirahusada serta Poltekkes BSI mengadakan vaksinasi Covid-19 di Gedung Thomas Aquinas UAJY.

Vaksinasi massal ini diikuti oleh lebih kurang 1.200 peserta terdiri dari dosen, karyawan dan purna tugas dari lima perguruan tinggi. Selain itu sebanyak lebih kurang 150 warga lansia di Dusun Kledokan dan Tambakbayan Babarsari juga turut disertakan sebagai penerima vaksin.

Advertisement

Rektor UAJY, Prof Ir Yoyong Arfiadi M Eng Ph D melalui keterangan resminya menyatakan, bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk mendukung upaya pemutusan rantai penyebaran Covid-19 di antara masyarakat Indonesia.

“Selain itu dari sisi perguruan tinggi, sesuai dengan keputusan bersama 4 menteri yaitu Kemendikbud, Kemenag, Kemendagri dan Kemenkes. Saya kira pemerintah akan mulai membuka kegiatan perkuliahan bagi perguruan tinggi dalam waktu dekat, sehingga bagi kita ini adalah salah satu persiapan kita untuk kegiatan tersebut,” jelas Yoyong, Sabtu (17/4/2021).

Lebih lanjut, pihaknya memastikan UAJY pun telah merencanakan untuk membuka proses belajar mengajar secara daring dan luring terbatas. Jika kebijakan sudah bisa dibuka maka akan segera dimulai. Walaupun demikian UAJY akan melaksanakannya dengan prinsip fleksibilitas, baik bagi dosen dan juga bagi mahasiswa.

"Rencananya akan ada dua macam kelas. Pertama, bagi dosen dan mahasiswa yang belum memungkinkan untuk melaksanakan kelas secara luring, maka akan diselenggarakan kelas secara daring. Tetapi bagi mahasiswa yang sudah dapat datang ke kampus, maka dapat mengikuti kelas luring terbatas,” ujar Yoyong.

Dalam kesempatan tersebut, Kabid Pencegahan, Pengendalian dan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, dr Novita Krisnaeni MPH terus mengimbau kepada masyarakat untuk menaati protokol kesehatan.

“Kami mohonkan bapak dan Ibu meskipun nanti sudah divaksin jangan terus meremehkan seperti wah aku sudah divaksin jadi tidak perlu pakai masker, tidak seperti itu. Protokol kesehatan tetap harus dilaksanakan dan dipatuhi. Vaksinasi tidak menjamin diri kebal dari Covid-19, jika tidak dibantu dengan protokol kesehatan,” tegasnya.

"Saya juga sangat mengapresiasi penyelenggaraan vaksinasi massal di UAJY yang berlangsung dengan baik dan lancar," tambahnya.

Koordinator Tim Penanganan Pemulihan Covid-19 UAJY, B Hengky Widhi Antoro SH MH menegaskan, bahwa UAJY telah melakukan persiapan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan vaksinasi, mulai dari pembuatan proposal permohonan pelaksanaan vaksinasi, sosialisasi program vaksinasi dari pemerintah bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, sosialisasi jenis vaksin yang akan diberikan hingga persiapan tata ruang untuk vaksinasi seperti bilik vaksinasi dan lain sebagainya.

“Ya, selain tadi ya, dari awal pembuatan proposal kemudian sosialisasi, bisa dilihat jika kami sudah mempersiapkan alur pelaksanaan vaksinasi. Selain itu persiapan lain tentu saja mengenai protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan menjaga jarak,” ungkap Hengky.

Dengan demikian, kegiatan vaksinasi massal UAJY ini sebagai upaya perguruan tinggi untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19 yang dicanangkan pemerintah sehingga diharapkan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19 serta membentuk herd immunity. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES