Di Krangkeng Indramayu, Kapolsek Ini Rajin Tarling Bina Warga Pantura

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – AKP Eko Susilo tampak bugar meski waktu telah menunjukkan pukul 21.00 WIB. Ia baru saja kembali ke kantor setelah mengikuti tarawih keliling atau tarling di masjid bersama warga.

Kegiatan ibadah keliling telah rutin dilaksanakan Eko sejak beberapa tahun terakhir. Di berbagai tempat ia memimpin.

Advertisement

Termasuk saat ini, ketika dirinya memimpin Polsek Krangkeng, Indramayu, Jawa Barat.

"Itu sudah menjadi kebiasaan saya, cara untuk mendekatkan dengan masayarakat dengan jamaah keliling, shalat jumat keliling dan sekarang bulan ramadan, tarawih keliling," ujar Eko, Kapolsek Krangkeng kepada TIMES Indonesia, Jumat (23/4/2021).

Eko menceritakan, melalui mimbar jamaah, dirinya dapat mengenal lebih dekat masyarakat yang ia pimpin. Serta menyampaikan pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). 

Cara tersebut terbilang ampuh, karena antara warga dan aparat memiliki kedekatan emosional sehingga dapat mencegah potensi kerawanan.

"Sebelum di Krangkeng ini saya menjadi Kapolsek di Talaga, Kabupaten Majalengka. Ya sama, kita keliling dari masjid ke masjid dan musala ke musala," ujar pria kelahiran Kebumen, Jawa Tengah tersebut.

Eko mengatakan, melalui kegiatan ibadah keliling, ia juga banyak menerima masukan dan saran dari warga dengan cara dialog langsung. Hal tersebut tentu tidak ia dapatkan jika hanya berdiam diri di kantor.

Dalam berkeliling pun, ia tidak pernah memilih tempat. Tak hanya masjid besar, Eko juga menghampiri musala-musala yang berdiri di gang-gang sempit di 12 desa yang berada di Kecamatan Krangkeng.

"Apalagi sekarang ini kan di Indramayu akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa atau Kuwu, kita memantau dengan menanyakan langsung situasi dari warga sekitar," ujar Eko.

Eko sendiri mengaku untuk kali pertama memimpin wilayah di pantai utara (Pantura). Perbedaan kultur dan karakteristik masyarakat pesisir ia jadikan sebagai tantangan dalam bertugas.

Baginya, masyarakat jenis apapun memiliki kesamaan dari sisi kemanusiaan. Eko meyakini, asalkan mau menjalin kebersamaan, masyarakat akan dengan senang hati membantu tugas-tugas polisi dalam menjaga kondusifitas dan keamanan wilayahnya.

"Masyarakat pantai atau masyarakat gunung itu sama, walaupun mereka punya karakter yang berbeda, tergantung kitanya, mau mengambil jarak atau mendekat," ujar Eko.

"Kalau kita jauh, jangankan diajak kerjasama, menyapa pun pasti sungkan. Tapi Alhamdulillah disini warga sudah mengenal kami dengan baik dan terbuka untuk sama-sama menjaga wilayah," tutur Eko. 

Selain shalat jamaah, shalat jumat dan tarawih keliling, ia dan anggota juga rajin melaksanakan kegiatan bersama warga. Diantaranya melalui kegiatan olahraga, bakti sosial dan nongkrong bersama pemuda saat malam hari.

"Saya memang berprinsip jangan menunggu laporan dari anggota, tetapi harus mencari banyak data dan bahan untuk pembinaan warga," ujar Eko.

Ia berkomitmen akan terus menjalankan kegiatan tersebut dimana pun bertugas. Mencegah, lebih baik dari pada mengobati.

"Dan mencegah biayanya lebih murah dari pada mengobati, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Eko, Kapolsek Krangkeng Indramayu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.