Ribuan Pemudik Putar Balik Arah di Jalur Penyekatan Gentong Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Ribuan kendaraan pemudik yang didominasi oleh kendaraan roda dua dari arah Bandung dan sekitarnya dihalau petugas di pos penyekatan letter U Gentong Kadipaten Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (12/5/2021) dini hari.
Pemudik asal luar Tasikmalaya yang tidak membawa surat izin resmi terpaksa harus putar arah. Petugas hanya meloloskan kendaraan pemudik yang berplat nomo Z atau Tasikmalaya saja dan pemudik yang membawa surat izin resmi serta memperlihatkan surat keterangan hasil rapid test.
Advertisement
Petugas gabungan TNI/Polri/Dishub/Po. PP serta BPBD yang siaga di pos penyekatan Gentong memeriksa setap kendaraan pemudik yang melintas.
Bagi pemudik yang tidak membawa surat izin resmi atau hasil tes antigen, petugas dengan tegas memutar balik arah kendaraan. Akibat penyekatan tersebut terjadi penumpukan kendaraan yang mengakibatkan kemacetan jalan sepanjang belasan kilometer.
Tak hanya itu petugas gabungan yang berjaga kewalahan. Pasalnya, banyak pemudik menggunakan sepeda motor memaksa dan menerobos jalan yang sudah dijaga serta dihalangi oleh pembatas jalan. Sempat terjadi adu mulut antara petugas dengan pemudik, karena ingin mudik dan berlebaran di kampung halamannya.
Salah seorang pengendara sepeda motor dari Jakarta bernama Hasan (45) yang akan mudik menuju Cilacap, tidak bisa melintas dan terpaksa putar arah. Dirinya merasa kecewa karena niatan berlebaran di kampung halamannya jadi bertunda.
Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Doni Hermawan SH S.IK M.Si mengungkapkan, diperkirakan malam ini merupakan puncak arus mudik Lebaran 2021.
"Kendaraan yang bisa melintas di posko penyekatan ini adalah kendaraan yang berplat nomor Z, di luar itu silakan putar arah," ujarnya mengimbau pemudik di Tasikmalaya.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Sholihin Nur |