TACB Indramayu Sarankan Patok Soekarno di Jatibarang Diganti Patung

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Tim Ahli Cagar Budaya atau TACB Indramayu menyarankan kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu, agar mengganti patok kayu Soekarno yang berada di depan Stasiun Jatibarang dengan parung Ir. Soekarno.
Seperti diketahui, Presiden RI pertama, Ir. Soekarno, pernah mendatangi Kabupaten Indramayu, tepatnya di Jatibarang. Ketika menjelang perundingan Linggajati tahun 1946. Saat itu, dia turun dari Stasiun Jatibarang, kemudian mengobarkan semangat tentara Pembela Tanah Air (PETA) yang ada di Jatibarang, untuk tidak gentar melawan penjajah.
Advertisement
Demi memperingati momen tersebut, masyarakat pun membuat patok penanda. Patok tersebut terbuat dari kayu bekas rel di area Stasiun Jatibarang, yang sudah terpakai lagi. Hingga kini, patok tersebut masih ada, namun kondisinya sangat memprihatinkan.
Dengan kondisi tersebut, Ketua TACB Kabupaten Indramayu, Dedy S Mushasi, dirinya sangat menyayangkan peninggalan bersejarah tersebut. Apalagi, banyak masyarakat yang tidak mengetahui keberadaannya.
Untuk itu, ia pun menyarankan kepada pemerintah Kabupaten Indramayu untuk mengganti patok kayu tersebut, dengan patung Ir. Soekarno, sebagai tanda bahwa Ir. Soekarno pernah datang ke Jatibarang, dan masyarakat menjadi tahu.
"Seperti patung-patung Ir. Soekarno yang ada di wilayah lainnya, seperti Bali, Blitar, dan lain-lain," jelasnya, Selasa (1/6/2021).
SementaraPemerintah Kabupaten Indramayu akan mengupayakan agar patok tersebut bisa diganti dengan patung Ir. Soekarno. Untuk itu, akan diupayakan dengan menggunakan dana CSR untuk pembangunannya.
"Akan menggunakan dana CSR untuk membangun patung Ir. Soekarno," jelasnya.
Sebelumnya, lanjut Dedy, renovasi patok Ir. Soekarno juga pernah disampaikan oleh pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon. Namun, renovasi tersebut masih belum terlaksana hingga kini.
"Kita juga ingin menagih janji dari Daop 3 saat itu untuk renovasi patok kayu Ir. Soekarno," tutur ketua TACB Indramayu ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |