Peristiwa Daerah

Hari Jadi Ke-19, Kota Pariaman Kampanye Bangkit dari Pandemi

Jumat, 02 Juli 2021 - 12:43 | 83.43k
Logo HUT Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) ke-19. (Foto: Disparbud Kota Pariaman for TIMES Indonesia)
Logo HUT Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) ke-19. (Foto: Disparbud Kota Pariaman for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PARIAMANPemkot Pariaman, Sumatra Barat menggelar peringatan hari jadi ke-19. Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan, daerah berjuluk The Sunset City of Indonesia ini gaungkan kampanye bangkit dari pandemi.

“Hingga hari ini berbagai upaya kreatif dan inovatif terus dilakukan pemerintah untuk memajukan pariwisata,” ucap Muhammad Fadel, Pokdarwis Apar, Kota Pariaman, Jumat (2/7/2021).

Seperti diketahui, sejak tahun 2020, Kota Pariaman terus berjuang untuk membangkitkan perekonomian daerah. Dengan menelurkan beragam program disektor pariwisata. Mulai dari Pariaman Festival hingga penggalian serta peningkatan potensi destinasi wisata.

Hasilnya, daerah yang lahir pada tanggal 2 Juli 2002, tersebut kini telah berangsur menuju perubahan positif. Salah satunya dengan terus meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pariwisata.

HUT Kota Pariaman b

Sesuai dengan semangat bangkit dari pandemi, dihari jadi ke-19, Pemkot Pariaman, mengusung tema ‘Kendalikan Covid, Bangkitkan Ekonomi’. Tentunya sektor pariwisata yang dijadikan sebagai salah satu pendorong kebangkitan ekonomi kota wisata unggulan Provinsi Sumatera Barat tersebut.

Wali Kota Pariaman, Dr. H. Genius Umar, S.Sos, M.Si menyampaikan, pihaknya akan terus melakukan inovasi dengan tekad mengendalikan Covid-19 dan membangkitkan perekonomian. Terus memastikan seluruh elemen masyarakat mematuhi protokol kesehatan, menjadi prioritas utama. Dengan diikuti program-program pembangunan yang pro optimalisasi potensi daerah.

“Saat ini sektor pariwisata menjadi salah satu prioritas pendorong percepatan perekonomian dimasa pandemi,” kata Genius Umar usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Pariaman, dalam rangka HUT Kota Pariaman ke-19, Jumat (2/7/2021).

Sektor pariwisata, lanjutnya, bukan hanya untuk kemajuan destinasi wisata, namun juga budaya, ekonomi kreatif, pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

“Yang terpenting kami ingin masyarakat Pariaman terus konsisten menerapkan protokol kesehatan. Mari kita lawan covid dengan menjalankan pola hidup sehat agar Pariaman bangkit dari pandemi,” cetusnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman (Kadisparbud Kota Pariaman), Dwi Marhen Yono, S.STP, M.Si menambahkan. Demi mewujudkan sektor pariwisata sebagai pendukung percepatan pemulihan ekonomi, pihaknya telah melakukan sejumlah inovasi. Diantaranya E-Tiketing destinasi pariwisata, Pariaman Festival, Lomba Video Kreatif dan Pariaman Culture Every Week.

Tak kalah penting, putra daerah Banyuwangi, ini juga membentuk tim kreatif serta Pasukan Medsos Pariwisata Pariaman. Serta Super Team diinternal Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman.

“Bersama seluruh elemen masyarakat dan pemerintah, kita akan terus berkolaborasi, bergotong royong untuk memajukan sektor pariwisata. Terus mentaati protokol kesehatan dan menjalankan pola hidup sehat sebagai upaya mengendalikan penyebaran Covid-19, sekaligus menuju kembangkitan perekonomian Kota Pariaman,” kata Dwi Marhen. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES