Potong Rantai Penyebaran Covid-19, Kampung Sukamulya Tasikmalaya Di-lockdown

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Setelah belasan warga terkonfirmasi terpapar Covid-19, warga Kampung Sukamulya Desa Margamulya, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat memilih menutup akses keluar masuk.
Pembatasan aktivitas dan mobilitas warga masyarakat ini dilakukan setelah terdapat 11 orang di tujuh rumah yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing tepatnya di RT 02 RW 04 Margamulya.
Advertisement
Kapolsek Sukaresik Iptu Asep Saepuloh mengungkapkan penutupan akses jalan tersebut setelah melakukan koordinasi dengan para Muspika di tingkat Kecamatan Sukaresik.
Beberapa Muspika Kecamatan Sukaresik, sedang memberikan pengarahan kepada beberapa warga di kampung Sukamulya, Desa Margamulya, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya. (FOTO : Dok. Humas Polres Tasikmalaya Kota/TIMES Indonesia)
"Hasil koordinasi koordinasi kedepan wilayah Kampung Sukamulya masuk dalam zona merah dan selama sepuluh hari. Akses jalan menuju Kampung Sukamulya tepatnya di jalan Kampung Sindangsari dan jalan Kampung Sukamulya ditutup dan dijaga," ungkapnya kepada media, Kamis (17/21) petang
Asep menambahkan apabila dalam kurun waktu ada penambahan jumlah warga yang terpapar maka akan ditinjau kembali untuk menambah penutupan akses jalan.
Saat ini, warga masyarakat yang terpapar langsung ditangani oleh tenaga medis dan mandiri dilakukan dengan pemantauan yang intensif oleh satgas gugus tugas setempat.
Tak hanya itu, Pemerintah Desa Margamulya dibantu Muspika Kecamatan Sukaresik akan memberikan bantuan logistik berupa makanan dan minuman bagi warga yang sedang melaksanakan Isolasi Mandiri agar tetap berada di rumah selama menjalani menjalani Isolasi mandiri. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |