Usai Vaksinasi Covid-19, Loper Koran di Malang Tak Takut Lagi Jalani Mobilitas Tinggi

TIMESINDONESIA, MALANG – Ada yang menarik dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di wilayah RT/RW Jl Jembawan, Pakis, Kabupaten Malang. Pasalnya vaksinasi selain menyasar warga sekitar tersebut, juga menyasar para loper koran di Malang.
Muhammad Munir (38) yang telah menjadi Loper Koran selama kurang lebih 14 tahun tersebut merasa senang dan bahagia, akhirnya bisa menyelesaikan vaksinasi pada dosis pertama dan kedua, sesuai dengan anjuran pemerintah.
Advertisement
Apalagi, diakui Munir, sebelum tervaksin, dirinya sempat ketakutan saat melakukan pekerjaannya sebagai Loper Koran dengan mobilitas yang tinggi dan bertemu banyak orang dijalanan.
Dua punggawa Arema FC Women saat melakukan screening dalam mendukung vaksinasi wilayah RT/RW yang dilakukan Pemkab Malang, Selasa (10/8/2021). (FOTO: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)
"Sehari-hari saya berangkat dari Klampok Kasri itu bisa sampai wilayah Gasek hingga Blimbing untuk menjajakan koran yang saya bawa. Syukurnya, sekarang saya sudah percaya bahwa imun saya kuat setelah divaksin dan tak perlu takut lagi menjalani aktifitas sehari-hari," ujar Munir kepada TIMES Indonesia, Selasa (10/8/2021).
Munir yang mendapatkan info dari salah satu agen koran di wilayah Kedawung tersebut, sangat bersemangat mengikuti vaksinasi dengan mengayuh sepeda kesayangannya untuk menuju ke gerai vaksin yang telah disediakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Malang.
"Saya sangat lega mas kalau ada vaksin gini. Apalagi gratis dan difasilitasi tanpa ada kerumunan. Ini sangat membantu saya dan saya sangat berterima kasih kepada Pemerintah sudah memfasilitasi saya dan teman-teman loper lainnya," ungkapnya.
Tak hanya loper koran saja, terlihat dua punggawa Arema FC Women, yakni Hamida Kurnia Dewi dan Sabrina Mutiara ikut meramaikan kegiatan vaksinasi di wilayah RT/RW.
Mereka berdua mengaku bahwa dengan adanya vaksinasi ini, bisa menjadi syarat untuk melakukan perjalanan ataupun saat ini melaksanakan kegiatan sepak bola.
"Ini vaksin kan salah satu suarat semua orang yang mau keluar kota ya. Semoga adanya vaksin ini nanti liga dan event lainnya segera bisa terlaksana," ucap mereka berdua secara kompak.
Sementara itu, Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga dan loper koran yang telah senantiasa dan antusias dalam mengikuti rangkaian vaksinasi yang bisa menjadi percontohan di wilayah lain dalam pelaksanaan di tingkat RT/RW.
"Saya berterima kasih kepada semua yang telah mau menyehatkan bangsa, Kabupaten Malang untuk Indonesia. Gelorakan ini semua. Ajak masyarakat lain agar seluruhnya bisa segera memiliki imun yang kuat dan nanti tidak akan mudah terserang virus dan tidak akan menularkan," pungkasnya dalam giat vaksinasi Covid-19. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |