Kisah Sukses Dua Siswa SMA N 1 Probolinggo Dalam Tim Paskibraka Provinsi

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Menjadi tim pengibar bendera atau Paskibraka dalam momen hari kemerdekaan, menjadi impian setiap siswa. Dalam peringatan HUT ke-76 RI kemarin, dua siswa SMAN 1 Kota Probolinggo, sukses menjadi salah satu pengibar sang saka Merah Putih, di Gedung Grahadi Surabaya.
Dua siswa itu adalah Bintang Kirana Valentina Mulyadi (16) dan Aulia Zahri Ramadhan (16). Beberapa bulan lalu, keduanya berhasil mewakili Kota Probolinggo untuk formasi tim paskibraka provinsi. Keduanya mengalahkan sekitar 130 kandidat lain.
Advertisement
“Keduanya sangat bagus. Bahkan usai seleksi tingkat provinsi, keduanya juga ikut seleksi untuk tim paskibraka nasional, namun tidak lolos,” kata pendamping pelatih, Rahmawati Sartika Dewi, Jumat (20/8/2021).
Proses seleksi tim Paskibraka Nasional, di Surabaya, Mei 2021 silam. (FOTO: Rahma for TIMES Indonesia)
Aspek yang dinilai dalam seleksi tingkat nasional itu, terdiri dari beberapa hal. 60 Persen ditentukan dari penilaian fisik dan kemampuan baris berbaris. 40 Persen sisanya dari wawasan kebangsaan, minat bakat, kesenian serta kemampuan bahasa asing.
Kota Probolinggo konsisten mengirimkan dua delegasi siswanya setiap tahun untuk menjadi bagian dari tim Paskibraka Provinsi. “Setiap tahun satu putra dan satu putri selalu masuk dalam tim paskibraka provinsi,” imbuh Rahma, yang juga seorang purna paskibraka Indonesia 2006.
Dalam tim paskibraka Provinsi Jawa Timur, Bintang bertugas sebagai pembawa baki cadangan dari pasukan 8 atau pasukan inti. Sementara Rama, panggilan akrab Aulia Zahri Ramadhan, bertugas sebagai komandan pasukan 17.
“Bangga sekali, bisa perform di gedung Grahadi. Ini impian saya sejak kecil, menjadi anggota Paskibraka. Sempat deg-degan juga, tapi alhamdulillah tugas bisa saya tunaikan dengan lancar tanpa kesalahan,” ujar Bintang, melalui pesan singkat.
Orang tua Bintang, Suciati Ningsih menyebut, dirinya sangat terharu. Ketika mendengar kabar anaknya lolos seleksi dan masuk dalam tim inti paskibraka Provinsi Jawa Timur.
“Semoga Bintang bisa memotivasi dan menginspirasi pemuda Kota Probolinggo. Di tengah masa pandemi Covid19 seperti saat ini, untuk menjadi pemuda yang berjiwa tangguh, terus tumbuh menjadi generasi hebat yang luar biasa,” ujarnya.
Keberhasilan Bintang dan Rama, menjadi bagian Paskibraka tingkat provinsi tak lepas dari peran Pemkot Probolinggo, melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata. Termasuk pelatih dari TNI dan pendamping pelatih. Ke depan, target yang akan diraih adalah mengirim putra putri terbaik Kota Probolinggo, sebagai bagian dari tim Paskibraka Nasional. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |