Peristiwa Daerah

Gelar Lomba 5 Meja, PT KPI Fokus Tekan Stunting di Kota Bontang

Sabtu, 18 September 2021 - 20:42 | 48.10k
GM Internal Controller PT KPI, Sapto Haryo Prasetyo menyerahkan hadiah kepada salah satu pemenang lomba (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)
GM Internal Controller PT KPI, Sapto Haryo Prasetyo menyerahkan hadiah kepada salah satu pemenang lomba (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BONTANG – PT Kaltim Parna Industri (PT KPI) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Bontang menggelar lomba bagi kader Posyandu se-kota Bontang, Sabtu (18/09/2021).

Setelah sekian lama terkendala Pandemi Covid-19, garda terdepan di bidang Kesehatan dan gizi anak itu baru bisa bertatap muka dalam lomba ini meski terbatas dan dengan protokol kesehatan ketat.

Advertisement

Sejumlah lomba antara lain, lomba Emo demo, lomba PMT (Pemberian makanan tambahan) berbahan lokal, lomba antropometri, dan kuis online telah yang digelar sejak Jumat (17/09/2021) kemarin.

Lomba 5 Meja PT KPI 2 Wakil Wali Kota Bontang, Najirah Adi Darma saat menyampaikan sambutan (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)

Lomba yang bertajuk 5 Meja itu dilakukan dengan tujuan meningkatkan kapasitas kader posyandu sebagai ujung tombak kegiatan pelayanan Posyandu.

Selain itu, kegiatan ini juga bersinergi dengan program Tentara Manunggal membangun Desa (TMMD) Kodim 0908 Bontang.

GM Internal Controller PT KPI, Sapto Haryo Prasetyo mengungkapkan konsistensinya dalam menjaga kerja sama dengan dinas kesehatan dalam hal ini Puskesmas dan kader Posyandu.

Ia memandang kader Posyandu menjadi tulang punggung penting dalam mendeteksi hingga membantu menekan angka stunting di Kota Bontang, yang kini menjadi fokus perusahaan produsen amoniak itu.

"Menjadi fokus kita saat ini ialah mengatasi stunting, karena ini untuk membangun generasi mendatang bagi Indonesia semakin tangguh dan Bontang yang semakin hebat," ucapnya di sela penyerahan hadiah juara lomba.

Ia menegaskan pihaknya berkomitmen untuk menekan angka stunting di Kota Taman. Setiap tahun program tersebut akan tetap jadi fokus pihaknya berkontribusi mencapai target dibawah 14 Persen.

"Sehingga target tadi di bawah 14 persen menjadi target bersama," ungkapnya

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Bontang melalui kepala bidang kesehatan masyarakat, Jamilah Suyuti mengapresiasi bantuan PT KPI dalam kontribusinya menyukseskan lomba antar posyandu setiap kelurahan tersebut.

Lomba 5 Meja PT KPI 3Salah satu kegiatan Lomba Rangking 1 di Lamin Kodim Bontang (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)

"Ini lanjutan program kemitraan kami bersama Puskesmas dan PT KPI, terima kasih yang mewakili manajemen," ujarnya.

Ia menambahkan, kontribusi ini tak lepas dari MOU yang dibangun bersama PT KPI yang akan memaksimalkan potensi kader Posyandu sebagai pionir dalam menuntaskan stunting pada lokus stunting yang telah dipetakan.

"Kami sudah melakukan MOU bersama PT KPI untuk menyentuh lokus lokus gizi masyarakat yang beresiko menjadi merah untuk stunting," jelasnya.

Kemudian Wakil Wali Kota Bontang Najirah Adi darma mengajak semua pihak tak terkecuali PT KPI untuk terus berkontribusi mengatasi stunting. Ia pun tak lupa mengapresiasi bantuan dan dukungan yang telah diberikan.

"Saya mengajak semua pihak untuk mengupayakan inovasi untuk percepatan pembangunan kesehatan seperti amanat presiden khususnya stunting," katanya.

Najirah berharap dengan kesuksesan membangun kesehatan, ia meyakini generasi sehat dan indonesia unggul dapat menjadi sumber daya yang bisa diandalkan guna mengantarkan Indonesia yang makmur dan sejahtera.

"Selamat kepada para pemenang lomba, yang belum dapat penghargaan hari ini kita terus membuat inovasi inovasi untuk menjadikan kota Bontang yang bersih yang sehat dan beradab," tutupnya.

Gelaran lomba 5 Meja garapan PT KPI dan Pemerintah Kota Bontang menyiapkan total hadiah jutaan rupiah. Kegiatan puncak yang ditutup dengan lomba Rangking 1 itu dihadiri Asisten 1 Pemerintah Kota Bontang, M Bahri, Pasiter Kodim 0908/Bontang, Kapten Inf Niko K, Ketua PKK Bontang, Hafidah Basri Rase, Kepala Dinas Kesehatan Bontang, dr Bahaudin, dan Ketua Perhimpunan Sarjana Ahli Gizi. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES