Hujan Lebat di Kota Malang Rendam Rumah Warga Hingga Sebabkan Kemacetan
TIMESINDONESIA, MALANG – Hujan lebat yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB kembali merendam sejumlah rumah warga hingga menyebabkan kemacetan di kawasan Jl A.Yani, Kota Malang, Senin (25/10/2021).
Dari pantauan di lapangan, terlihat beberapa kendaraan mulai roda dua hingga roda empat terendam genangan air dan tak bisa bergerak terlalu cepat.
Kepala BPBD Kota Malang, Alie Mulyanto saat dikonfirmasi mengatakan, ketinggian air yang merendam kawasan Jl A.Yani, Kota Malang sekitar 50 sentimeter atau se lutut orang dewasa.
Terlihat genangan air yang mengakibatkan macetnya kendaraan di sekitaran Jl A. Yani, Kota Malang. (Foto: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)
"Kalau sekarang sudah surut (banjir di Jl A.Yani). Untuk ketinggian banjir antara 50 centimeteran ya," ujar Alie.
Rendaman air atau banjir yang berada di sekitaran Jl A.Yani ini terus berlangsung hingga sekitar 16.00 WIB atau satu jam lamanya.
Terlihat genangan air yang meluap tersebut diduga disebabkan oleh selokan yang tak mampu lagi menampung debit air, sehingga meluber ke jalanan hingga merendam rumah warga.
"Hujannya hari ini gak terlalu lama ya. Tapi memang di A. Yani yang paling terdampak. Sudah ditangani oleh teman-teman BPBD. Untuk kerugian masih di data sampai saat ini," ungkapnya.
Sekitar pukul 16.30 WIB, hujan mulai reda. Sejumlah warga pun membersihkan sisa-sisa genangan air akibat hujan yang lebat selama satu jam lamanya.
Dari pantauan pada pukul 17.00 WIB, kawasan Jl. A. Yani pun terlihat sudah mulai lengang. Debit air pun mulai surut dan aktivitas kendaraan pun normal kembali.
Alie menambakan ada juga kejadian pohon tumbang saat hujan lebat tadi. Tepatnya di kawasan Arjosari atau di dekat kantor PSC 119 Kota Malang. BPBD Kota Malang dibantu dengan DLH Kota Malang sudah melakukan evakuasi secara langsung. "Iya ini tadi juga ada pohon tumbang di depan kantor PSC itu sudah diselesaikan. Saya imbau masyarakat untuk tetap waspada dan tak membuang sampah sembarangan juga," pungkasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |