Akibat Aksi Salam dari Binjai, Pohon Pisang Cavendish Milik Petani di Bondowoso Jadi Korban

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Aksi Salam dari Binjaiyang dipopulerkan oleh salah seorang TikToker, menyebabkan banyak orang merobohkan pohon pisang dengan cara ditinju.
Bahkan beberapa waktu lalu, di Lamongan Jawa Timur, sembilan bocah merobohkan puluhan pohon pisang di kebun salah seorang warga. Akibatnya banyak petani pisang semakin resah dengan vitalnya aksi meninju pohon pisang yang viral di media sosial tersebut.
Advertisement
Tak hanya di Lamongan, di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, pohon pisang cavendish di kebun warga juga dirobohkan oleh seseorang. Pelakunya bukan lagi anak kecil, justru orang dewasa. Aksinya itu direkam oleh pelaku.
Tak hanya itu, aksi merobohkan pohon pisang Cavendish milik warga itu di-posting di media sosial TikTok.
H Wasil pemilik kebun sekaligus petani pisang Cavendish mengaku, dia baru tahu pohon pisang di kebunnya dirusak, saat dia melihat media sosial.
"Saya tidak sengaja melihat di Medsos, kok sepertinya di kebun saya," katanya saat dikonfirmasi.
Lantas warga Grujugan tersebut memperlihatkan video yang ada di Aplikasi TikTok. "Iya saya pastikan itu di kebun saya. Tidak salah lagi," jelasnya memastikan bahwa pohon pisang itu ada di kebunnya.
Dalam video itu, pelaku berlagak dan mengeluarkan suara seperti Bruce Lee. Kemudian memukul pohon pisang dengan tangan kanannya.
Seketika pohon pisang berukuran sedang itu roboh. Tampak pohon pisang belum berbuah.
"Saya tidak tahu berapa pohon yang roboh jadi korban Salam dari Binjai itu. Saya belum ngecek," jelasnya pada TIMES Indonesia.
Meskipun ada bukti berupa video pihaknya tidak akan melaporkan pelaku. "Nggak lah," imbuhnya.
Namun di sisi lain, pihaknya mengaku khawatir dengan aksi Salam dari Binjai yang ada di media sosial.
"Ya takut anak-anak latah, dan memukuli pohon pisang Cavendish milik saya, kan rugi," akunya.
Seperti diketahui aksi meninju pohon pisang hingga roboh dipopulerkan oleh salah seorang TikToker, sebelum memukul dia mengucapkan kalimat Salam dari Binjai.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Rochmat Shobirin |