Pemkab Bandung Usulkan Pembangunan Jembatan Rancamanyar Permanen

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Pemkab Bandung mengusulkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), untuk dibangun Jembatan Rancamanyar permanen, yang membentang di atas Sungai Citarum.
Usulan ini untuk meningkatkan kapasitas jembatan gantung yang menghubungkan RW 01 Kampung Tambakan dengan RW 02 Kampung Cilebak, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung. Bahkan menjadi penghubung antara Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot.
Advertisement
Jembatan gantung Rancamanyar yang dibuat Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum ini ramai dilintasi warga, khususnya saat aktivitas pagi dan sore hari. Jembatan gantung ini juga jadi jalur alternatif jika terjadi kemacetan lalu lintas di Rancamanyar.
Namun, peruntukan jembata gantung ini sebenarnya bukan untuk dilintasi kendaraan roda dua atau sepeda motor. Sehingga pihak pengelola BBWS menutup jembatan gantung untuk dilintasi motor guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Keluhan pun muncul dari warga yang biasa melintasi jembatan itu dengan mengendarai sepeda motor karena mereka harus memutar jauh lagi tanpa melalui jembatan gantung itu.
"Jadi, kita akan usulkan ke Kementerian PUPR, juga melalui BBWS Citarum untuk dibangun jembatan permanen, untuk meningkatkan kapasitas jembatan gantung Rancamanyar yang ada saat ini," ujar Bupati Bandung Dadang Supriatna saat meninjau Jembatan Gantung Rancamanyar, Sabtu (22/1/2022).
Bahkan kala perlu, imbuh bupati, jembatan permanen itu nantinya bukan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua, tapi juga termasuk kendaraan roda empat. "Sebab jembatan permanen itu nantinya diharapkan mampu mengurai kemacetan yang selama ini kerap terjadi di Rancamanyar atau kawasan Baleendah," jelasnya.
Ia setuju jika Jembatan Rancamanyar saat ini ditutup untuk dilintasi kendaraan roda dua. "Kalau terus dlintasi motor, dikhawatirkan bisa jebol jembatan gantungnya. Lebih baik kita hindari korban dan kita usulkan dibuat jembatan baru ke kementerian, karena kewenangannya ada di Kementerian PUPR," jelas orang nomor satu di Pemkab Bandung itu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Rizal Dani |