Pasar Splendid, Ladang Rezeki untuk Berjualan Ikan Hias

TIMESINDONESIA, MALANG – Sumaji (51) wajahnya terlihat tersenyum ketika melayani pembeli ikan hiasnya. Dia tampak bersemangat mengambilkan ikan hias yang dipilih pelanggannya. Laki-laki ini tampak hafal semua jenis-jenis ikan hias diluar kepala. Maklum, dia sudah menjual ikan hias di pasar Splendid sejak tahun 2001.

Menurutnya, berjualan ikan hias adalah sebuah hobi sehingga melakukannya dengan senang hati. “Jualan ikan hias itu harus dengan hobi, kalau tidak di barengi dengan hobi, saat harga ikan hias sedang turun, takutnya dia tidak mau merawat ikannya lagi, kan kasihan,” ungkap Sumaji.

Advertisement

Dia menjelaskan setiap tahunnya ikan hias itu memiliki trend yang berbeda. “Dulu, saat saya baru berjualan ikan, ikan yang sedang trend adalah ikan louhan. Lalu saat pandemi kemarin itu ikan cupang dan ikan koki harganya melejit, dan sekarang trend-nya ganti ikan-ikan hias jenis Chana,” jelas pria yang juga memiliki toko ikan hias Serut Aquarium di Tulungagung ini.

Meskipun di masa pandemi, menurutnya pasar ikan hias Splendid tidak pernah sepi. “Saat pandemi kemarin, justru penjualan ikan hias saya malah semakin naik, mungkin karena banyak orang-orang yang beraktivitas di rumah, sehingga menjadikan ikan hias sebagai dekorasi di rumah,” tuturnya dengan sedikit tertawa.

Untuk di hari biasanya sebelum pandemi terjadi, penjualan ikan hias di pasar Splendid akan meningkat saat bulan Ramadhan sampai Hari Raya Idul Fitri. “Kalau sebelum pandemi dulu, saat Ramadhan ikan-ikan yang saya jual sering habisnya, ya semoga saja di masa new normal ini juga akan begitu” kata Sumaji.

Aquarium dan ikan hias memang wajib dijadikan salah satu dekorasi di sudut rumah anda, agar rumah tampak lebih segar dan hidup, karena adanya ikan-ikan warna-warni yang berenang di dalam aquarium. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.