Ridwan Kamil Dukung Semangat Kemandirian Ekonomi NU

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengapresiasi dan siap mendukung tekad Nahdlatul Ulama (NU) untuk memprioritaskan program kemandirian ekonomi bagi organisasinya. Dengan kemandirian ekonomi tersebut menurut Gubernur Jabar akan mengubah cara pandang dalam berorganisasi.

"Tadi terungkap ada semangat kemandirian ekonomi yang luar biasa dari NU, dengan semangat bahwa organisasi itu sekarang harus memberi dan melayani, bukan seperti yang selama ini meminta atau minta dilayani.  Ini akan luar biasa, bisa mengubah cara pandang dalam berorganisasi," ungkap gubernur kepada TIMES Indonesia, usai Peringatan Harlah Ke-99 NU di Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (10/3/2022).

Advertisement

Ridwan Kamil menunjuk contoh di Jabar selatan ada pondok pesantren yang mengelola 10 tambak udang dan punya pendapatan Rp1,5 miliar setiap panen per tiga bulan.

"Dampaknya semua serba gratis, ponpes tidak pernah minta-minta bantuan lagi karena kemandirian ekonominya sudah luar biasa," ungkapnya. 

Untuk itu pihaknya akan mendukung upaya dari NU tersebut dengan memberikan program yang bisa digarap untuk mewujudkan kemandirian ekonomi.

"Nanti saya akan kasih data-data untuk dijadikan peluang yang maksimal, sehingga orang merasa masuk ke NU itu banyak sekali manfaatnya," ujar Ridwan.

Terlebih lagi Pemprov Jawa Barat sudah memiliki Perda No 1 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren. 

"Dengan adanya perda ini, tidak perlu lagi ada proposal yang diajukan pesantren, termasuk ponpes dari kalangan NU," ujarnya.

Pada kesempatan iu Kang Emil juga berpesan agar NU melakukan digitalisasi antara lain dengan dakwah digital.

"Jika NU ingin mengambil hati umat Islam di Jawa Barat yang jumlahnya 45 juta, coba dimaksimalkan digitalisasi, selain dengan cara ke masuk ke pesantren-pesantren, majelis-majelis kajian rutin, dan masjid-masjid," pesan Ridwan Kamil. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.