Antisipasi Dampak Perang Rusia-Ukraina, Pramuka Jatim Perkuat Ketahanan Pangan

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur terus berupaya memperkuat ketahanan pangan di tengah gejolak perang Rusia versus Ukraina.
Ketua Pramuka Jatim Arum Sabil mengatakan, bencana kemanusiaan di Ukraina telah berdampak terhadap ketahanan pangan negara.
Advertisement
“Baru-baru ini kita menyaksikan bencana kemanusiaan karena ego dan kesombongan, merasa kuat dan hilangnya cinta kasih. Kita melihat saudara kita di Ukraina sedang mengalami krisis kemanusiaan," kata Arum Sabil saat membuka Rapat Kerja Daerah di Hotel Bumi Surabaya, yang diikuti oleh 244 orang terdiri dari Andalan Daerah, Pinsaka, Pinsako, OPD Provinsi Jawa Timur, dan 38 Kwarcab se-Jawa Timur, Rabu (16/3/2022).
Arum menjelaskan, ketahanan pangan memiliki peran penting saat perang terjadi.
“Kenyataan ini didepan mata, saat perang terjadi tidak satupun berpikir untuk punya rumah, kendaraan yang bagus. Yang dipikirkan adalah soal makanan, inilah dampak dari ketahanan sebuah bangsa akan melemah," imbuhnya.
Arum Sabil juga mengimbau kepada Gerakan Pramuka untuk melaksanakan Program Pramuka Produktif agar ketahanan pangan di Indonesia tetap stabil.
“Sejarah Indoneesia sebagian besar sumber makanan kita diimpor dari negara lain. Cepat atau lambat, kita akan merasakan dampak dari impor makanan tersebut. Maka melalui Program Pramuka Produktif, mari kita bersama berupaya agar ketahanan pangan bangsa kita tetap stabil," ajaknya.
“Salah satu yang dapat kita lakukan adalah bersama kita dorong generasi muda untuk menjadi penemu dan pencipta di bidang energi terbarukan, baik bidang pertanian, perkebunan, peternakan," tambah Arum Sabil, yang juga aktif dalam dunia pertanian ini.
Pada kesempatan tersebut, Kwarda Pramuka Jatim mengajak seluruh kwarcab se-Jawa Timur untuk berlomba membuat tutorial produksi minyak goreng dari bahan kelapa, dan akan memperebutkan piala Ketua Mabida Jawa Timur.
“Dengan kegiatan ini, saya berharap bukan fokus pada banyaknya produk yang diberikan, namun keteladanan untuk seluruh masyarakat di Jawa Timur, " jelas Ketua Pramuka Jatim Arum Sabil.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |