Dusun Tanpa Listrik di Probolinggo Akhirnya Terang Benderang

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Sebuah dusun di daerah terpencil di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, tepatnya di Dusun Ngelosari, Desa Sapikerep Kecamatan Sukapura, akhirnya terang benderang karena sudah teraliri listrik.
Sebelumnya pada tahun 2018 silam, Pemkab Probolinggo, Jawa Timur, membuka diri untuk bekerja sama dengan semua pihak. Khususnya kerja sama memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di 30-an dusun terpencil yang belum tersentuh PLN.
Advertisement
Kerja sama bisa dari perusahaan lewat dana CSR (Corporate Sosial Responsibility/Tanggung Jawab Sosial Perusahaan), pendidikan tinggi, hingga kelompok masyarakat. upaya memenuhi kebutuhan listrik masyarakat dilakukan dengan menggunakan energi alternatif. Mulai tenaga air (microhydro), angin hingga panas matahari (solar cell), sesuai dengan potensi di dusun.
Dan kini, Pemkab Probolinggo telah melakukan pemasangan jaringan listrik di Dusun Ngelosari Desa Sapikerep terebut. Asisten Pembangunan dan Perekonomian Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Ahmad Hasyim Asyari, secara simbolis melakukan penyalaan listrik rumah Kepala Dusun Ngelosari, Bambang, Senin (21/3/2022).
Sudah lama pengembangan jaringan listrik di Dusun Ngelosari diusulkan. Pada akhirnya Pemkab Probolinggo dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) melakukan pemasangan jaringan listrik untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat Dusun Ngelohsari. Manfaatnya dapat mendukung usaha masyarakat serta mempermudah proses belajar mengajar di sekolah.
Terdapat dua tempat yaitu Pusunglepet dan Pusung Malang yang rencananya dilakukan pengembangan jaringan listrik. PLN akan mendukung penuh dan siap melakukan pemasangan jaringan listrik atas permintaan di di dua tempat tersebut.
Hasyim menjelaskan, perjuangan yang sangat panjang terkait dengan penyaluran listrik di Dusun Ngelosari, Desa Sapikerep, telah terselesaikan dengan baik. Masyarakat dapat menikmati kesediaan jaringan listrik yang sudah disambungkan di rumah-rumah. Bahkan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari. Hal terpenting adalah IPM akan semakin meningkat.
“Kami Pemkab Probolinggo berharap kepada masyarakat dapat menjaga dan merawat jaringan listrik PLN ini dengan baik, agar supaya aliran listrik yang tersedia ini tidak terjadi gangguan. Sejumlah 31 SR untuk segera terselesaikan penyambungannya dan masyarakat bisa menikmatinya. Terus bisa melanjutkan jaringan-jaringan ke lainnya,” tandasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |