Bapenda Majalengka Berkolaborasi, Lebih Santun dan Kekinian Mengajak Warga Bayar Pajak
TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Majalengka (Bapenda Majalengka), Jawa Barat, akan terus berinovasi untuk meraih target secara maksimal pendapatan dari berbagai sektor pajak.
Oleh karenanya, Bapenda Majalengka, berkolaborasi dengan pihak Bank Indonesia (BI) cabang Cirebon, BJB dan Samsat Majalengka. Aplikasi pembayaran pajak berbasis digital dan internet pun telah disediakan.
Advertisement
Kepala Bapenda Majalengka, Irfan Nur Alam mengatakan, pihaknya menginginkan ke depan Kabupaten Majalengka bisa menjadi kabupaten yang lebih mandiri dari sisi anggaran daerah.
"Sehingga, nanti tidak ketergantungan pada anggaran-anggaran yang berasal dari pusat. Jika pembayaran pajak yang diterima maksimal, tentunya KAS daerah juga banyak. Hasilnya nanti, akan dikembalikan untuk pembangunan di wilayah Kabupaten Majalengka," ungkapnya, dalam sosialiasi Inovasi Pajak yang digelar di aula Bapenda Majalengka, Kamis (31/3/2022).
Irfan menambahkan, soal pajak tersebut, pihaknya mengakui banyak potensi yang belum tergali, misalnya pajak hotel, retouran, dan lain sebagainya.
"Jadi, bicara pajak, bukan hanya PBB, tapi masih banyak lagi pajak-pajak lainnya," ucapnya.
Irfan yang selalu khas dengan ramah senyumnya itu, menjelaskan, pihaknya mendorong pemerintah Kabupaten Majalengka, baik eksekutif maupun legislatief untuk membuat peraturan baru atau regulasi khusus pajak.
"Sehingga nanti, apa yang kita targetkan, bisa selaras. Jika regulasi sudah kuat, dan tersosialisasikan kepada masyarakat dengan baik dan humanis, maka antara target dengan realisasi itu bisa sesuai," jelasnya.
Irfan menuturkan, saat ini di wilayah Kabupaten Majalengka, terutama area perkotaan, ada banyak sarana publik yang sifatnya monumental. Seperti Taman Raharja, Taman Sejarah Munjul, Alun-alun Majalengka, juga dilengkapi mushola-mushola yang cantik.
"Bangunan yang monumental itu tercipta, dampak positifnya pun ada, yakni perputaran ekonominya terlihat jelas," ujarnya.
Dengan banyaknya bangunan monumental, juga didukung oleh arsitektur dan penataan yang eksotis, membuat masyarakat Kabupaten Majalengka, meningkat indeks kebahagiaannya.
"Indeks kebahagian Majalengka itu melebihi Jawa Barat, sesuai dengan harapan Bupati Majalengka," ungkapnya.
Bapenda Majalengka, saat ini tengah meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) agar berkualitas dari sisi Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosiaonal, Kecerdasan Spiritual, dan Kecerdasan Kreatifitas.
Wujud Kreatifitas Bapenda, salah satunya lagu ciptaan hasil kolaborasi antara Bapenda Majalengka, Bank Indonesia dan Samsat dan BJB Majalengka. Pihak Bapenda Majalengka, juga akan terus melakukan, sekaligus mengajak warga Majalengka untuk membayar pajak secara humanis. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |