Paiton Energy dan POMI Buat Biodiversity Garden di Perumahan Karyawan

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – PT Paiton Energy dan POMI membuat Biodiversity Garden di komplek perumahan karyawan PLTU Paiton Energy seluas 0,85 hektar. Dibangun sejak 2014, total ada pohon 6.000 spesimen yang sudah ditanam di kawasan tersebut.

Dalam program hasil kerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Kebun Raya Purwodadi ini, perusahaan melakukan upaya pelestarian jenis-jenis pohon yang sudah langka dan terancam punah.

Pohon tersebut bukan hanya jenis daerah lokal setempat, tapi juga pohon langka yang ada di Indonesia.   

Tujuannya, untuk melaksanakan upaya konservasi eksitu, meningkatkan pemahaman dan kesadaran, serta menumbuhkan kecintaan terhadap keragaman hayati atau biodiversitas di bumi.

Keragaman hayati merupakan jawaban atas tantangan pembangunan berkelanjutan, masalah perubahan iklim, dan ketahanan pangan.            

Chief Financial Officer Paiton Energy, Bayu Widyanto mengatakan, pihaknya peduli dan aktif melakukan investasi lingkungan karena keragaman hayati sangat penting untuk menjaga kelestarian bumi. Ini sebagai upaya membangun masa depan bersama untuk semua kehidupan.             

“Upaya menjaga keragaman hayati harus didukung semua pihak. Jadi kami berpartisipasi aktif untuk senantiasa menjadikan bumi sebagai tempat yang layak bagi semua makhluk untuk hidup dengan harmonis,” kata Bayu.

Dalam hal ini, Perusahaan berkolaborasi dengan semua pihak termasuk media. Program investasi untuk bumi ini kami sinergikan juga dengan peningkatan ekonomi bagi masyarakat sekitar.  

CFS Manager PT Paiton Energy – POMI Bambang Jiwantoro menambahkan, Perusahaan menerapkan upaya konservasi pohon langka dan terancam punah dalam membangun Biodiversity Garden ini.

Taman tumbuhan langka, taman tumbuhan buah, taman tumbuhan obat, taman tumbuhan tumbuhan hias, dan taman tumbuhan hutan rimba campur merupakan tema yang diambil dalam melengkapi koleksi tumbuhan di Taman Keanekaragaman Hayati tersebut.  

“Total pohon 6.000 spesimen yang sudah kami tanam di kawasan Biodiversity Garden dan sudah mulai kami perkenalkan ke lembaga-lembaga pendidikan di Kabupaten Probolinggo. Kami berharap dengan adanya taman ini, akan lebih banyak ruang terbuka hijau yang tentunya akan membuat lingkungan makin lestari,” katanya.         

Rencananya, Biodiversity Garden ini juga akan berfungsi sebagai Taman Pendidikan Probolinggo. Atas proyek ini bersama proyek hutan rakyat dan konservasi mangrove, PT Paiton Energy dan POMI dianugerahi Penghargaan Indonesia Green Award untuk kategori Pengembangan Keanekaragaman Hayati pada tahun 2016, 2021 dan 2022. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement