Peristiwa Daerah

Jaga Kualitas Lembaga Pendidikan, Kampus Hijau Kaplongan Indramayu Seleksi Ketat Calon Guru dan Staf

Sabtu, 02 Juli 2022 - 16:56 | 84.62k
Panitia penerimaan calon guru dan staf Yayasan Darul Maarif Indramayu memberikan pengarahan kepada peserta seleksi. (foto: Nurhidayat/TIMES Indonesia)
Panitia penerimaan calon guru dan staf Yayasan Darul Maarif Indramayu memberikan pengarahan kepada peserta seleksi. (foto: Nurhidayat/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Yayasan Darul Maarif Indramayu terus bertumbuh menjadi lembaga pendidikan unggul. Hal itu terlihat dari ketatnya seleksi calon guru, ustaz dan staf pada penerimaan calon pegawai Kampus Hijau Indramayu tersebut.

Berdasarkan data yang diterima TIMES Indonesia, sebanyak 298 orang tercatat sebagai pendaftar untuk memperebutkan 78 formasi yang tersedia. Saat ini proses penerimaan memasuki tahap tes praktek mengajar atau micro teaching bagi guru dan ustaz/ustazah serta ujian praktek kerja untuk formasi staf, Sabtu (2/7/2022).

Advertisement

Kampus-Hijau-Kaplongan.jpg

Ketua Panitia rekrutmen guru dan staf Kampus Hijau Kaplongan Indramayu, Tobroni, mengatakan, dalam proses seleksi calon guru, staf dan ustaz pesantren, pihaknya menekankan pada 5 kualitas, yakni komunikatif, komitmen, kompeten, konsisten dan kreatif.

"Dan tentunya sebagai penyempurna, kami ingin para guru dan staf juga memiliki karakter atau nilai-nilai akhlakul karimah, jujur, ikhlas, amanah, teladan dan karakter baik lainnya," ujar Elang, sapaan akrab Tobroni.

Ia menguraikan, komunikatif yang dimaksud adalah para guru dan staf yang nantinya menjadi bagian dari keluarga besar Yayasan Darul Maarif Indramayu memiliki kemampuan komunikasi yang baik kepada seluruh stakeholder Yayasan. 

Selain itu, para kandidat juga diharapkan memiliki komitmen kuat untuk memajukan lembaga dan kompeten dalam bidang dan disiplin ilmu masing-masing.

"Kemudian konsisten, artinya semangatnya terus tinggi dan satu lagi kreatif dalam mengembangkan pembelajaran di kelas atau di pesantren. Jadi profesionalisme sangat menjadi poin utama diluar syarat administratif," ujar Elang.

Kampus-Hijau-Kaplongan-2.jpg

Elang menambahkan, profesionalisme menjadi penting untuk mendukung visi Yayasan Darul Maarif sebagai lembaga pendidikan yang maju, modern dan menghasilkan lulusan unggul dan berdaya saing. Hal itu juga selaras dengan cita-cita pendiri Yayasan, Dedi Wahidi, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Karena satu-satunya solusi untuk meningkatkan SDM kita tidak lain melalui pendidikan yang berkualitas, dan pendidikan yang berkualitas harus didukung para guru dan staf yang berkualitas pula," ujar Elang.

Dia menjelaskan, tahapan tes praktek tersebut merupakan proses kedua usai peserta dinyatakan lolos secara administratif. Dua hari berikutnya para peserta akan mengikuti tes psikologis dan dilanjutkan dengan tes wawancara.

"Pengumumannya sendiri kita rencanakan akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 9 Juli 2022," ujar Elang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES