Kejurnas ALTI Digelar Perdana, Bima Arya: Ini Sejarah bagi Olahraga Lari Trail

TIMESINDONESIA, PALU – Ketua Umum Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Bima Arya Sugiarto mengatakan pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) ALTI di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) merupakan sejarah bagi olahraga lari trail (trail running) karena ini pertama kali digelar di Indonesia.

"Ini sejarah bagi Indonesia, sejarah bagi olahraga lari trail, sejarah bagi ALTI, sejarah bagi Palu, sejarah bagi Sulawesi Tengah karena Kejurnas ALTI ini pertama kali digelar di Indonesia," kata Bima Arya saat acara pembukaan Kejurnas ALTI di Kota Palu, Jumat (15/7/2022).

Advertisement

Bima Arya yang juga menjabat sebagai Wali Kota Bogor, menargetkan olahraga lari trail masuk dalam daftar pertandingan eksebisi Pekan Olah Raga Nasional (PON) 2024. "Saat ini kami tengah mempersiapkan agar lari trail ini dipertandingkan di PON Sumut dan Aceh sebagai cabang eksebisi," ujarnya.

Meski demikian, Bima Arya menuturkan, target yang paling utama dari Kejurnas ALTI adalah membangun dan memperkuat kebersamaan. Kemudian membangun kultur organisasi serta memperkuat aturan-aturan perangkat organisasi dan aturan lainnya.

"Saya berharap ajang awal ini akan memunculkan atlet-atlet yang akan layak berlaga di PON 2024 nanti," ungkap Bima Arya.

Lewat kesempatan itu, Bima Arya juga mengucapkan terimakasih kepada panitia Kejurnas ALTI yang telah bekerja keras mempersiapkan segala sesuatunya sehingga Kejurnas ALTI perdana ini bisa terlaksana dengan baik.

"Saya bergetar melihat persiapan hari demi hari yang dilakukan teman-teman seluruh provinsi mereka sangat luar biasa. Persaingan pun begitu terasa," ucapnya.

Harapan yang sama juga diungkapkan Ketua Umum KONI Sulteng Nizar Rahmatu. Ia berharap olah raga lari trail ini masuk dalam daftar pertandingan eksebisi PON 2024 nanti. "Kami siap mendukung ALTI bisa masuk di pertandingan eksebisi PON pada 2024 mendatang," ujarnya.  

Di tempat yang sama, Ketua ALTI Sulawesi Tengah, Mohammad Affan mengatakan Kejurnas yang digelar pada tanggal 15 hingga 17 April 2022 perdana ALTI ini diikuti oleh altlit-atlet lari trail andalan dari 15 provinsi.

"Jumlah atlet yang mengikuti Kejurnas ALTI di Sulteng sebanyak 115 orang. Ini akan memperebutkan 11 medali emas, 11 medali perak dan 11 medali perunggu," bebernya.

Ajang ini mempertandingkan nomor jarak pendek 40 kilometer, individual putra dan putri, jarak jauh 80 km tunggal putra dan putri, beregu jarak jauh 80 km, dan vertical run 6 km individual putra dan putri.

ALTI merupakan satu wadah organisasi lari trail yang menaungi seluruh kegiatan lari trail di Indonesia. Trail running sendiri adalah jenis olahraga lari di mana lintasannya adalah alam bebas. Olahraga ini adalah perpaduan dari lari dan naik gunung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.