Festival Kali Brantas 2022, Warga Kampung Putih Kota Malang Kampanyekan Kebersihan Sungai

TIMESINDONESIA, MALANG – Festival Kali Brantas 2022 di Kota Malang sudah digelar sejak Minggu, (24/7/2022) kemarin. Festival ini akan digelar selama 4 hari sampai Rabu, (27/7/2022) nanti di tujuh kampung tematik di Kota Malang.
Tujuh kampung tematik yang turut memeriahkan festival ini diantaranya, Kampung Keramik Dinoyo, Kampung Grabah Penanggungan, Kampung Putih Klojen, Kampung Biru Arema, Kampung Tridi Kesatrian, Kampung Warna Warni Jodipan, dan Kampung Lampion Jodipan. Tujuh kampung ini merupakan deretan kampung yang dilewati oleh aliran Sungai Brantas dan masing-masing kampung tematik ini turut menyelenggarakan berbagai gelaran budaya yang bertujuan untuk mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai.
Advertisement
Suwarsih, warga yang turut mengkampanyekan kebersihan sungai (FOTO: Firda Aulia Rachmasari/TIMES Indonesia)
Salah satu kampung tematik yang turut serta dalam festival ini adalah Kampung Putih, Klojen, Kota Malang. Kampung Putih sendiri mengusung tema “Bersih Kaliku, Putih Kampungku”. David, Ketua Pelaksana Festival Kali Brantas di Kampung Putih menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk memperingati hari sungai yang akan jatuh pada 27 Juli 2022 nanti.
“Kegiatan ini sebenarnya juga merupakan bagian dari kampanye. Jadi kami berusaha mengajak warga untuk mengkampanyekan gerakan kali bersih, kali sehat,” jelasnya saat dijumpai di tengah acara pada Senin, (25/7/2022).
Terdapat lima pagelaran yang ditampilkan di Kampung Putih ini, diantaranya Parade Kampanye Bersih Kaliku Putih Kampungku, Teatrikal Kali Brantas, Nyanyian Kali Brantas, Orasi Budaya Kali Brantas, dan Festival Kampung Putih Klojen yang meliputi demo produk olahan sampah dan mural Kali Brantas.
Seluruh elemen masyarakat di Kampung Putih ini turut memeriahkan kampanye untuk menjaga kebersihan sungai. Uniknya, setiap rumah di Kampung Putih menuliskan kalimat bahkan pantun di lembaran kertas putih untuk mengajak seluruh pengunjung dan masyarakat luar Kampung Putih agar tidak membuang sampah di area sungai.
Anak-anak Kampung Putih yang turut memeriahkan acara (FOTO: Firda Aulia Rachmasari/TIMES Indonesia)
Suwarsih, salah satu warga yang turut memeriahkan festival ini mengaku senang dengan diadakannya kampanye ini. Ia menjelaskan bahwa festival ini juga dapat menjadi pengingat bagi seluruh warga tentang banjir bandang yang pernah menimpa kampung ini tahun lalu.
“Sebagai pengingat juga. Jangan sampai ada lagi banjir seperti tahun kemarin. Kampanye ini kan tujuannya juga sebagai pengingat kepada semua warga untuk tidak membuang sampah di sungai,” papar warga yang sudah menghuni Kampung Putih selama lebih dari 50 tahun ini.
Seluruh rangkaian agenda di Festival Kali Brantas 2022 ini bertujuan untuk merangkul dan mengajak seluruh masyarakat di Kota Malang untuk mewujudkan sungai yang bersih dan sehat, serta menghimbau untuk tidak membuang sampah di seluruh aliran sungai demi mencegah terjadinya banjir.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |