Cetak Generasi Berkualitas, Banyuwangi Gelontorkan Beasiswa Sebesar Rp37 Miliar

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Banyuwangi Cerdas merupakan program beasiswa yang dicanangkan oleh Pemkab Banyuwangi. Secara resmi, mulai dari tahun 2011, total Pemkab Banyuwangi telah mengucurkan Rp37,28 miliar untuk program ini, dengan sasaran lebih dari 1.700 mahasiswa. Penyaluran beasiswa ini ditujukan untuk meningkatkan kualitas SDM di Indonesia.
Di tengah hingar bingar peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyempatkan untuk berkunjung ke kediaman salah satu peraih beasiswa Banyuwangi Cerdas, di Kelurahan Pakis, Kecamatan Banyuwangi.
Advertisement
Dengan senyum sumringah, Muhammad Yusuf Hidayat, si tuan rumah, menyambut ramah. Yusuf yang didampingi oleh orang tuanya itu mempersilahkan Bupati Ipuk singgah di rumahnya yang sederhana. Mereka pun terlibat obrolan yang hangat.
"Saat ini sedang sibuk apa di kampusnya?" tanya Ipuk kepada Yusuf.
"Sekarang sedang KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Situbondo," ujar mahasiswa Universitas Jember angkatan 2019 jurusan Ekonomi Pembangunan tersebut.
Yusuf bercerita tentang awal mula menerima beasiswa tersebut. Dia sebelumnya sudah tak bermimpi untuk kuliah melihat latar belakang ekonomi keluarga.
"Melihat kondisi orang tua yang sudah sepuh, sepertinya saya tidak ada harapan untuk kuliah. Saya pikir saya akan lanjut kerja. Untungnya, dapat informasi ini, terus saya mencoba dan alhamdulillah lolos," cerita lulusan SMKN 1 Glagah itu.
Ipuk terus menyemangati Yusuf untuk bisa menyelesaikan kuliahnya tepat waktu. "Belajar, berorganisasi, selalu minta doa orang tua, dan jangan lupa sholat, insyaAllah itu kunci suksesnya,” papar Ipuk.
Ipuk menyebutkan, program beasiswa tersebut sebagai ikhtiar untuk mewujudkan kemerdekaan pendidikan bagi anak bangsa. "Akses pendidikan kita ikhtiarkan lebih mudah bagi seluruh anak bangsa," ungkap Ipuk.
Di masa kepemimpinan Bupati Ipuk, program ini terus dipertahankan. Beasiswa Banyuwangi Cerdas dikembangkan menjadi dua skema, yaitu beasiswa penuh selama empat tahun dan beasiswa insidentil yang diberikan sekali selama masa perkuliahan.
Program beasiswa Banyuwangi Cerdas tersebut berlaku bagi sejumlah kampus yang telah menjalin kerjasama. Di antaranya adalah Universitas Negeri Jember, Universitas Negeri Islam KH Achmad Siddiq Jember, Universitas Terbuka, ISI Surakarta, dan Universitas Negeri Hindu di Bali.
"Untuk beasiswa dengan skema insidentil boleh dari berbagai kampus mana pun,” imbuh Kepala Dinas Pendidikan Suratno. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |