Tiga Pembalap asal Kota Probolinggo, Persembahkan Podium di Momen Hadipro ke-663

TIMESINDONESIA, PROBILINGGO – Tiga pembalap asal Kota Probolinggo memberikan kado indah di momen Hari Jadi Kota Probolinggo atau Hadipro ke-663. Ketiga yakni, Hafidz Fahril Rasyadan, Dika Ahmad Prayogo dan M Nabil Zahsena. Mereka naik podium dari kejuaraan yang diikutinya di dalam dan luar negeri.
Hafidz Fahril Rasyadan, atlet balap asli Kota Probolinggo sebelumnya moncer prestasinya dalam ajang MiniGP. Debut Rasya di dunia balapan motor MiniGP sudah tak diragukan lagi.
Advertisement
Di bulan Agustus lalu, Rasya merupakan salah satu pembalap dari 17 pembalap se-Indonesia yang lolos untuk menjajal sirkuit International Sepang Malaysia.
Saat itu ada 83 rider atau pembalap dari 15 negara yang terpilih untuk diundang mengikuti Asia Talent Cup 2023. Mereka yang diundang dari negara Australia, China, India, Indonesia, Jepang, Malaysia, Nepal, Selandia Baru, Filipina, Qatar, Singapura, Taiwan, Thailand, Turki dan Vietnam.
Dika A Prayogo berhasil meraih juara 3 kelas MiniGP Usia 11 tahun di ajang Kapolres Nganjuk Cup. (FOTO: Rosidi for TIMES Indonesia)
Dari 83 pembalap itu, 17 pembalap terpilih dari Indonesia, salah satunya Hafidz Fahril Rasyadan.
Dan, di bulan September 2022, tepat di momen Hari Jadi Kota Probolinggo, Rasya kembali berprestasi dan berhasil naik podium dalam FIM MiniGP Indonesia Series Round 2 Race 1 di Sirkuit Bukit Peusar, Tasikmalaya, Jawa Barat. Rasya menduduki peringkat pertama.
Pada babak Qualifying Time Trial (QTT), Rasya menempati grid terdepan dengan waktu 1 menit 02,513 detik. Pada babak final, Rasya berhasil menyentuh garis finish pertama di kejuaraan FIM MiniGP Indonesia Series Round 2, setelah berduel ketat dengan Clevan Louis Valera Octavianus.
Keberhasilan Rasya menaklukkan sirkuit Bukit Peusar semakin memperkokoh posisinya di puncak klasemen sementara. ”Alhamdulilah, keberhasilan Rasya dalam FIM MiniGP Indonesia Series Round 2 Race 1 ini dipersembahkan untuk Hari Jadi Kota Probolinggo,” kata Imron, ayah Rasya saat dihubungi TIMES Indonesia, Minggu (4/09/2022).
Selain Rasya, Dika Ahmad Prayogo, pembalap cilik yang juga berasal dari Kota Probolinggo berhasil naik podium dalam ajang Kapolres Nganjuk Cup. Dika yang belum genap berusia 9 tahun ini berhasil naik podium setelah berada di posisi ketiga, usai mengalahkan para pembalap lain yang usianya rata-rata 11 tahun.
Sebelumnya, Dika juga pernah menjadi jawara dalam Kejurprov Road Race di Bondowoso pada Agustus lalu, dan menjadi jawara dalam Open Champion Ship 2022 di Jember.
“Saya bersyukur Dika bisa naik podium dalam Kapolres Ngajuk Cup, tepat di Hari Jadi Kota Probolinggo Ke-663 ini. Dan, prestasi ini dipersembahkan untuk Kota Probolinggo,” ujar Rosidi, ayah Dika.
M Nabil Z berpose usai menyabet juara 2 dan 4 di ajang Kapolres Nganjuk Cup. (FOTO: Imron for TIMES Indonesia)
Selain Rasya dan Dika, masih ada satu lagi pembalap asli Kota Probolinggo yang juga mempersembahkan juara dalam ajang balapan di Kabupaten Nganjuk. Pembalap tersebut ialah M Nabil Z.
Nabil, berhasil menjadi juara 2 di kelas ECCU/STD 150CC U 12, dan Juara 4 ECCU/STD 150CC U 14. Nabil merupakan saudara kandung pembalap Rasya.
“Saya merasa bangga, kedua putera saya, Rasya dan Nabil, bisa mempersembahkan prestasi terbaiknya tepat di momen Hari Jadi Kota Probolinggo ke-663,” kata Imron, ayah Nabil dan Rasya.
Imron berharap kepada Pemerintah Kota Probolinggo, agar bisa memberikan fasilitas bagi para pembalap. “Banyak pembalap-pembalap berbakat dari Kota Probolinggo ini. Dengan adanya fasilitas, maka kemampuan mereka pastinya juga akan meningkat,” kata Imron.
Sementara, Ketua KONI Kota Probolinggo Rahardian Juniardi, mengucapkan selamat dan sukses atas prestasi yang diraih oleh para pembalap junior Kota Probolinggo.
"Kami sungguh bangga luar biasa, karena di momen Hadipro ke-663 ini begitu spesial dan istimewa karena banyak kontribusi dan persembahan dari KONI. Sehingga membuat Kota Probolinggo lebih hebat dan handal dari segi prestasi, khususnya untuk pembalap junior,” kata Rahardian yang karib disapa Dodik ini.
Ia juga berharap agar olahraga balap motor bisa segera bergabung dengan KONI Kota Probolinggo. Ia juga memberi semangat kepada pembalap junior untuk terus berlatih, dan jangan berpuas diri. "Karena ke depan masih banyak prestasi yang harus diraih, utamanya untuk event-event internasional,” kata Dodik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Muhammad Iqbal |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |