Peristiwa Daerah

Ketua Program Kartu Prakerja Jadi Dosen Tamu di Unmer Madiun

Senin, 05 September 2022 - 19:12 | 69.01k
Direktur Eksekutif Manajamen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari saat menjadi pemateri kuliah umum di Unmer Madiun. (FOTO: Aditya Candra/TIMES Indonesia)
Direktur Eksekutif Manajamen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari saat menjadi pemateri kuliah umum di Unmer Madiun. (FOTO: Aditya Candra/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MADIUN – Direktur Eksekutif Manajamen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari menjadi pemateri dalam kuliah umum yang dilaksanakan di Gedung Seminar Bhirawa Anoraga, Universitas Merdeka Madiun, Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (5/9/2022). 

Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Yayasan Pendidikan Fitri Al Baasitu yang berkolaborasi dengan Universitas Merdeka Madiun untuk mengadakan kuliah umum dengan dengan tema Misi Ganda Program Kartu Prakerja di Masa Pandemi Covid-19. 

Advertisement

"Kami sangat berterima kasih karena berkesempatan untuk menjadi salah satu mitra resmi dari kartu prakerja. Bersama dengan pihak kampus dan prakerja. kami berkomitmen untuk meningkatkan skill angkata kerja masa kini," ujar Pimpinan Yayasan Pendidikan Fitri Al Baasitu, Fitri Wahyuningsih saat sambutannya. 

kuliah-umum-di-Unmer-Madiun.jpg

Saat membawakan materi dalam kuliah umum di hadapan ratusan mahasiswa dari berbagai fakultas di Unmer Madiun, Direktur Eksekutif Manajamen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari membagikan pengalamannya ketika masih menjabat sebagai Staff Khusus Presiden di era Wakil Presiden Boediono. 

"Meski saya membawa gelar doktor dari Amerika, yang saya sadari itu bahwa saya tidak bisa apa-apa. Sekian tahun mempelajari teori selama pendidikan, pada era pemerintahan Jokowi Periode kedua, saya langsung ditarik menjadi pimpinan pelaksana kartu prakerja, program yang saat itu dicemooh besar-bersaran dengan label "menggaji pengangguran" perlu koordinasi, sharing pendapat, untuk mewujudkan pelayanan 2 juta angkatan kerja se-Indonesia demi Indonesia maju," terangnya. 

Tidak hanya menceritakan secara sistematis kartu prakerja, namun juga cerita tentang orang-orang yang cukup luar biasa di dalam tim kartu prakerja dalam melayani teman-teman angkatan kerja di seluruh Indonesia. Hal itu merupakan sebuah pengalaman berharga untuk para mahasiswa generasi muda sebelum lulus, kemudian siap berbakti untuk membangun negeri.

kuliah-umum-di-Unmer-Madiun-2.jpg

"Untuk menciptakan sebuah perubahan, kita tidak lagi membicarakan suku bangsa ataupun latar belakang. Tidak ada yang namanya orang Jawa, orang hukum, ataupun orang teknik. Namun semuanya bersatu padu melayani dengan hati membantu masyarakat. Mari berpikir besar untuk mewujudkan sebuah impian," tuturnya. 

Rektor Universitas Merdeka Madiun, Luluk Sulistyo menyambut baik kegiatan kuliah umum di Unmer Madiun tersebut. Serta menyampaikan harapannya kepada seluruh mahasiswa Unmer Madiun agar bisa mendapatkan pekerjaan dalam waktu 6 bulan setelah lulus kuliah. 

"Tidak hanya 6 bulan, namun juga 3 bulan bahkan sebelum wisuda, mahasiswa Universitas Merdeka Madiun bisa mendapatkan penghasilan sebelum mereka lulus. Dengan adanya program peningkatan skill lewat kartu prakerja, kami berharap tetunya para mahasiswa ini nantinya menjadi lulusan yang kompeten dan juga berkarakter," ungkapnya. 

Sementara itu, Program bantuan kartu prakerja adalah salah satu bantuan pemerintah yang dicetuskan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Berbeda dengan program bantuan lainnya, program bantuan kartu prakerja adalah bantuan yang bersifat semi bantuan sosial yang mana bantuan dana tidak diberikan langsung begitu saja, namun terdapat juga pelatihan yang harus diselesaikan terlebih dahulu. (*)
 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES