Peristiwa Daerah

Tim Bakor Pakem Kejari Majalengka Gelar Raker, Deteksi Aliran Kepercayaan Meresahkan

Selasa, 13 September 2022 - 20:25 | 23.93k
Tim Bakor Pakem Kejari Majalengka menggelar raker, Deteksi Aliran Kepercayaan Meresahkan di Kabupaten Majalengka. (FOTO: Diskominfo Majalengka for TIMES Indonesia)
Tim Bakor Pakem Kejari Majalengka menggelar raker, Deteksi Aliran Kepercayaan Meresahkan di Kabupaten Majalengka. (FOTO: Diskominfo Majalengka for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Badan Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam Masyarakat (Bakor Pakem) Kejaksaan Negeri Kabupaten Majalengka (Kejari Majalengka) menggelar rapat kerja (Raker), pada Selasa (13/9/2022).

Raker Bakor Pakem Kejari Majalengka yang dihadiri Bupati Majalengka, H Karna Sobahi beserta unsur Frokopimda, BIN dan OPD terkait serta para tokoh agama bertujuan untuk mengantisipasi munculnya aliran kepercayaan dan aliran keagamaan yang dapat meresahkan masyarakat.

Advertisement

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kejari Majalengka, Eman Sulaeman, membeberkan tugas dari tim Pakem yaitu menerima dan menganalisa laporan dan/atau informasi tentang aliran kepercayaan maupun aliran keagamaan.

Tim-Bakor-Pakem-Kejari-Majalengka-2.jpg

Selanjutnya, meneliti dan menilai secara cermat perkembangan suatu aliran kepercayaan atau aliran keagamaan untuk mengetahui dampak-dampaknya bagi ketertiban dan ketentraman umum.

Selanjutnya, kata dia, mengajukan laporan dan saran sesuai dengan jenjang wewenang dan tanggung jawab. Tujuannya agar tidak terdapat aliran kepercayaan yang menyimpang/sesat dari kepercayaan terhadap Tuhan YME.

Sehingga, lanjut dia, tim PAKEM dapat mengambil langkah-langkah atau tindakan terhadap aliran-aliran kepercayaan yang dapat membahayakan kerukunan masyarakat dan negara.

"Pelaksanaan aliran kepercayaan harus benar-benar sesuai dengan dasar Ketuhanan YME menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar Eman Sulaeman.

Sementara itu, Bupati Majalengka, H Karna Sobahi, mengungkapkan rasa syukurnya berkat sinergitas dan kepedulian stakeholder terkait dalam pengawasan dini mengenai aliran kepercayaan masyarakat dan keagamaan.

Mulai dari Forkopimda dan pemerintah daerah yang selalu aktif dalam mengantisipasi ajaran agama yang menyimpang khususnya di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Tim-Bakor-Pakem-Kejari-Majalengka-3.jpg

"Kami sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini. Kedepan, hendaknya akan selalu terjalin serta dapat ditingkatkan agar terciptanya keharmonisan dan hidup saling bertoleransi antar umat beragama," kata bupati.

Dia berharap raker ini dapat membuat situasi dan kondisi Kabupaten Majalengka kondusif, aman, nyaman, dan damai. Bupati memastikan tim Pakem bekerja optimal.

Bupati Ingatkan Bijak dalam Ber-Medsos

Bupati Majalengka, H Karna Sobahi juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat, terkait dengan perkembangan teknologi yang kian canggih. Bupati Majalengka mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dan bijaksana dalam bermedia sosial. Masyarakat diminta tidak menyalahgunakan media sosial. Apalagi menyangkut hal-hal sensitif khususnya terkait dengan agama.

"Jangan sampai dengan informasi yang ada dapat menimbulkan keresahan dan belum tentu itu benar atau hoax, sehingga perlu berhati- hati," imbaunya.

"Karena, jarimu adalah harimaumu, kita harus bijak dan berhati-hati dalam menggunakan medsos, karena sudah banyak contoh di berbagai media berita tentang orang yang bermasalah dengan hukum karena tidak bijak dan tidak berhati-hati dalam menggunakan medsos," kata bupati menambahkan.

Bupati Majalengka juga mengingatkan kepada masyarakat Kabupaten Majalengka untuk tidak latah atau dengan mudahnya menyebarkan info yang belum jelas kebenarannya alias hoaks.

"Jangan kita menjadi bagian dan ikut memproduksi, penyebaran berita yang tidak benar sebab berita seperti itu sifatnya fitnah. Pergunakanlah medsos untuk hal kebaikan jangan untuk digunakan sebagai ajang penebar fitnah yang dapat merugikan orang lain," jelas orang nomor satu di Majalengka saat menghadiri rakor Bakor Pakem Kejari Majalengka. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES