Jalur Kereta Api di Cilacap Ambles 15 Meter, KAI Beri Kompensasi Penumpang

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Perjalanan kereta api, KAI lintas selatan Jawa terhambat akibat di wilayah Cilacap. Curah hujan yang tinggi di Cilacap membuat jalur kereta api ambles dan gogogsan.
Jalur kereta api yang ambles berada di antara Stasiun Jeruklegi dan Kawunganten. Amblesan terjadi sepanjang 15 meter.
Advertisement
"Pada pukul 01.01 WIB diinformasikan di petak jalan antara Stasiun Jeruklegi-Kawunganten tepatnya di KM 367+6/7 mendapati gangguan perjalanan akibat terjadi amblesan sepanjang 15 meter dan di KM 372+400 akibat gogosan," kata Vice President KAI Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/10/2022).
Akibat peristiwa ini, sejumlah titik jalur lintas KA di wilayah Daop 5 Purwokerto mengalami gangguan. Hujan deras dengan curah yang tinggi tersebut membuat sejumlah jalur kereta api mengalami kebanjiran.
"Petak jalan antara Stasiun Jeruklegi-Kawunganten dan di Stasiun Kroya KM 402+1/2 akibat genangan air yang cukup tinggi,” jelasnya.
Akibatnya, sejumlah perjalanan Kereta Api Jarak Jauh yang melewati wilayah Daop 5 Purwokerto mengalami perlambatan. KA Mutiara Selatan (KA 132) relasi KiaraCondong-Surabaya Gubeng terlambat 6 jam 18 menit.
KA Turangga (KA 79) relasi Surabaya Gubeng-Bandung terlambat lebih dari 6 jam 12 menit. Parcel Selatan (KA 300G) telat 5,5 jam. KA Malabar (KA 119) relasi Malang-Kiaracondong lambat 5 jam 9 menit.
KA Kutojaya Selatan (KA 312) relasi Kiaracondong-Kutoarjo terlambat 4 jam, 36 menit. KA Mutiara Selatan (KA 131) relasi Surabaya Gubeng-Kiaracondong lambat 5 jam 24 menit. KA Parcel Selatan (KA 299C) lambat 3 jam 18 menit dan KA Kahuripan (KA 284) relasi Kiaracondong-Blitar lambat 3 jam 36 menit.
Pihak KAI juga telah memindahkan penumpang ke armada bus dan mengubah rute perjalanan kereta api. KA Serayu Pagi yang seharusnya keberangkatan dari Purwokerto-Kiaracondong-Pasar Senen menjadi hanya relasi Purwokerto-Cikampek.
Seluruh tim prasarana KAI saat ini masih berupaya melakukan tindakan penanganan di lokasi untuk dapat memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api di sejumlah area jalur rel yang terdampak.
KAI juga memberikan kompensasi bagi penumpang yang terdampak. Bagi penumpang yang perjalanannya terdampak, dapat melakukan proses pembatalan tiket melalui loket yang terdapat di stasiun.
"Pembatalan tiket karena perjalanan kereta api dibatalkan, akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan," kata Daniel, terkait amblesnya jalur kereta api di wilayah Cilacap. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |