Pergerakan Wisata Naik, ASPPI Berharap Pendapatan Masyarakat Meningkat

TIMESINDONESIA, BATU – Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnu) naik meskipun ongkos transportasi wisata juga mengalami kenaikan. Ketua Umum Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI), Agus Pahlevi MPar berharap kondisi ini diimbangi dengan peningkatan pendapatan masyarakat.
Ia melihat meskipun tiket penerbangan mahal, setiap week end tiket penerbangan sulit dicari. Bukan hanya itu transportasi jalur darat, jalan tol maupun tol laut pun dipadati wisatawan Nusantara.
Advertisement
Sebaliknya kunjungan wisatawan mancanegara merosot karena berbagai sebab.
"Pariwisata berdampak ketika sektor lain berkembang. Kalau pertanian, perdagangan, industri berkembang, pariwisata juga berkembang. Tentunya hal ini diikuti dengan kenaikan pendapatan," ujar Agus disela-sela pelaksanaan Kopdarnas Asppi di Hotel Aster Kota Batu, Rabu (13/10/2022) malam.
Mengimbangi perkembangan pariwisata pasca pandemi Covid-19. ASPPI menggelar Kopdarnas (Kopi Darat Nasional) di Kota Batu.
Salah satu tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menjalin silaturahmi antar anggota dan mengenalkan aktivitas serta daya tarik wisata di daerah.
Menurut Agus, Kopdarnas ini merupakan kegiatan rutin empat tahun sekali. Pertemuan di Kota Batu ini merupakan pertemuan kelima.
Pertemuan pertama dilaksanakan di Bali, kedua di Sulawesi Utara, ketiga di Riau dan keempat kolaborasi di Banten dan Jabar.
"Di Kota Batu ini Kopdarnas kelima setelah delapan tahun tidak diselenggarakan karena beberapa alasan, Alhamdulillah hari ini bisa terealisasi di Jawa Timur," ujarnya.
Kopdarnas ini menjadi ajang pertemuan anggota Asppi yang bersifat ekslusif karena hanya diikuti member Asppi yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari travel agent, pengelola destinasi wisata, hotel, restaurant hingga para pelaku ekonomi kreatif.
"Kita bertemu bukan hanya untuk menjual paket wisata, tapi saling sharing untuk kemajuan Asspi," ujar Agus sembari menyebut anggota Asppi saat ini berjumlah 3000 anggota dari 22 DPD.
Sementara itu Ketua Asppi DPD Jawa Timur, Eko Mujiono SE,MM mengatakan, untuk tahun 2022 ini, Kota Batu menjadi tuan rumah Kopdarnas. Sekitar 150 anggota Asppi dari seluruh Indonesia hadir dalam acara ini.
Selama 3 hari, para anggota Asppi akan berkegiatan di Kota Batu, bersilaturahmi selama 3 hari, Selasa hingga Kamis, (11-13/10/2022).
"Peserta datang dari berbagai daerah dan kami ajak para peserta ke beberapa obyek wisata di Kota Batu, baik wisata buatan, wisata alam maupun wisata adventure," katanya.
Eko, sapaan akrab laki-laki ini menjelaskan, Kopdarnas adalah program kerja dalam kalender kerja jangka menengah yang harus dijalankan sesuai dari hasil Rapat Kerja Nasional.
Asppi sendiri memiliki peran strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tergabung dalam anggota Perkumpulan. Serta mendukung kehidupan ekonomi khususnya untuk kegiatan kepariwisataan.
Ditempat terpisah Ketua Kopdarnas Asppi, Riyadi Asmed menjelaskan bahwa even ini mengambil tema "Recover Together, Together Stronger".
Tema yang diambil tidak lepas dari semangat untuk kembali menggeliatkan pariwisata di Indonesia. Khususnya saat bangkit kembali pasca terpuruk dari Pandemi Covid-19.
Kegiatan hari pertama diawali dengan kunjungan peserta ke wisata petik buah apel Batu dan berkunjung ke Obyek wisata Museum Musik Dunia dan The Legend Star, Jatim Park 3.
Pada malam hari dilanjutkan Welcome Dinner di Hall Museum Musik Dunia. Kegiatan ini dihadiri langsung 22 ketua DPD ASPPI se-Indonesia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |