Peristiwa Daerah

Memaknai Sumpah Pemuda, Generasi Muda Harus Bijak BerMedsos

Jumat, 28 Oktober 2022 - 13:10 | 31.47k
Samsul Hadi saat diskusi dengan milenial Sidoarjo (foto: dok Samsul Hadi)
Samsul Hadi saat diskusi dengan milenial Sidoarjo (foto: dok Samsul Hadi)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SIDOARJOHari Sumpah Pemuda yang selalu diperingati pada tanggal 28 Oktober harus menjadi penyemangat perubahan bagi generasi muda atau kalangan milenial terutama di erah perkembangan teknologi digital seperti saat ini. 

Perkembangan teknologi digital serta perkembangan komunikasi di Media Sosial (Medsos) harus secara bijak digunakan atau dimanfaatkan oleh generasi penerus bangsa yakni Milenial Indonesia.

Advertisement

Hal itu disampaikan penggiat Medsos dan millenial Sidoarjo, Samsul Hadi kepada TIMES Indonesia, Jumat (28/10/2022) 

Menurut Samsul di peringatan Hari Sumpah Pemuda dirinya melihat Generasi Muda yang saat ini banyak tantangan ditengah arus perubahan yang sangat cepat dan sangat muda dalam mengakses informasi lewat teknologi dengan seketika.

"Perubahan sudah menjadi tuntutan generasi pemuda, namun pemuda juga harus menentukan perubahan dimasanya. Generasi Muda harus mampu memanfaatkan kemajuan teknologi dengan bijak dan terhindar dari pengaruh negatifnya," kata Pria yang akrab disapa Samhad ini, Jumat (28/10/2022).

Samsul-Hadi-saat-diskusi-dengan-milenial-Sidoarjo-a.jpgSamsul Hadi saat diskusi dengan milenial perempuan Sidoarjo (foto dok Samsul Hadi)

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Sidoarjo ini melihat pentingnya pendidikan karakter bagi generasi muda khususnya di lingkungan pendidikan juga sangat penting dilakukan. 

“Pendidikan karakter bagi siswa atau generasi muda produktif di lingkungan Pendidikan atau Sekolah sangat penting, sebab saat ini generasi muda hidup di era keterbukaan informasi. Maka sangat perlu  menyesuaikan diri agar bisa mengikuti perkembangan zaman, namun perkembangan teknologi informasi tadi harus bisa disikapi dengan baik, karena akan membawa dampak yang luar biasa," ungkapnya.

"Dengan adanya internet seolah-olah kita diberi kemudahan dalam berbagai hal dengan sekali sentuh saja. Oleh karena  pembentukan karakter di era digital dan media sosial(medsos) sudah menjadi keharusan dilakukan," sambungnya.

Samhad yang juga salah satu Dosen Pengajar di Universitas di Surabaya ini menambahkan generasi muda atau kaum milenial harus membawah pengaruh positif dan memberi manfaat bagi pengguna medsos.

"Menangkal disinformasi atau berita hoaks secara bijak harus dilakukan. Di Hari Sumpah Pemuda ini saya mengajak generasi penerus bangsa menyebarkan berita atau informasi positif yang bermanfaat bagi sesama (generasi muda red) pengguna medsos," imbuhnya.

Lebih jauh Samhad menekankan agar generasi muda harus terkontrol dalam memanfaatkan teknologi digital dalam berselancar di dunia maya atau bermedsos.

"Adanya budaya acuh, bully, minim empati, tidak ada saling hormati adalah contoh pengaruh negatif yang harus ditangkal atau dihindari dalam bermedsos," tekanya.

Kader muda Partai besutan Megawati Soekarto Putri di Sidoarjo ini mengajak generasi muda menjadikan moment Hari Sumpah Pemuda sebagai moment menyatukan semua golongan suku agama dan ras tanpa memecah belah untuk menjalin kesatuan bangsa indonesia.

"Bijak bermedsos, sehingga bangsa ini menjadi bangsa yang mampu mengamalkan dan membumikan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari kita," ajaknya.

Makna Sumpah Pemuda Bagi Generasi Milenial

Makna Sumpah Pemuda yang pertama adalah menyatukan perjuangan bangsa Indonesia. Perjuangan para pemuda berakhir dengan perolehan kemerdekaan bangsa. Saat itu para pemuda dan pemudi telah mengorbankan waktu, tenaga, harta, pikiran, dan jiwanya untuk menyatukan bangsa Indonesia.

Samsul-Hadi.jpg

"Tanpa adanya pengorbanan para pemuda ketika itu mungkin saja Indonesia tidak bisa mencapai persatuan untuk melawan penjajah. Para pemuda dan pemudi Indonesia saat itu telah berhasil mewujudkan persatuan dan keutuhan NKRI," ungkap Samsul Hadi.

Makna Sumpah Pemuda yang kedua adalah sebagai rasa cinta tanah air.

"Kemerdekaan Indonesia didapatkan dari perjuangan ratusan tahun yang melibatkan pengorbanan jiwa dan harta benda rakyat. Sumpah Pemuda menyumbangkan besar pada gerakan kemerdekaan sebagai cerminan rasa cinta yang besar para pemuda kepada tanah air. Termasuk mencintai keragaman budaya, keyakinan, bahasa, dan suku," harapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES