Mancal "Genggong Go Green" Kembali Digelar di PZH Genggong

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Untuk mengampanyekan pola hidup sehat dengan bersepeda, Genggong Go Green (G3) Carnival kembali digelar di Pesantren Zainul Hasan atau PZH Genggong, Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Kegiatan tahunan yang akan digelar pada Sabtu-Minggu (21-22/1/2023) ini, menyiapkan beberapa hadiah utama.

Segudang hadiah menarik telah disiapkan panitia. Selain 3 unit sepeda motor, juga ada sepeda gunung, kulkas hingga televisi yang diundi melalui sistem kupon.

Pada tanggal 17-18 Januari, dilakukan aksi bersih-bersih sampah di area PZH Genggong. Aksi itu dilakukan oleh sejumlah mahasiswa, pegiat lingkungan, dan sejumlah pihak lainnya. Kegiatan itu dilakukan untuk menanamkan pola hidup sehat pada masyarakat dan kalangan santri.

Kemudian, pada Sabtu, 21 Januari, digelar aksi penanaman 1000 pohon di sejumlah titik di Kecamatan Pajarakan. Dilanjut dengan pembukaan Expo Go Green dan Bazar UMKM. 

Berbagai produk UMKM akan dipamerkan di bazar tersebut. Sambil menikmati kuliner lezat di sana, pengunjung akan ditemani dengan live music dan talk show yang dibawakan oleh sejumlah tokoh.

Puncak Genggong Go Green edisi ke-4 ini digeber pada Minggu, 22 Januari. Tidak hanya para pecinta gowes saja yang akan ikut berpartisipasi dalam mancal bareng itu. Sejumlah santri, komunitas pecinta lingkungan, hingga mahasiswa juga akan ikut.

Ribuan goweser bakal adu tangkas dengan menempuh 3 jalur berbeda, yakni Road Bike, Mountain Bike (MTB) dan Funbike dengan garis start-finish di halaman P5.

Tahun lalu, sekitar 5 ribu goweser yang berasal dari santri, komunitas pecinta lingkungan, mahasiswa, masyarakat umum hingga Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Probolinggo turut ramaikan kgiatan ini. 

Sementara, Genggong Go Green kali ini ditarget mampu mendongkrak jumlah peserta hingga dua kali lipat dari tahun sebelumnya. 

"Kami ingin menumbuhkan kebiasaan kepada masyarakat untuk senantiasa berpola hidup sehat dan bersih. Salah satu contoh hidup sehat yakni dengan rajin berolahraga, seperti bersepeda," ungkap inisiator Genggong Go Green Carnival, Gus dr. M. Haris Damahuri Romly.

Tokoh muda yang akrab disapa Gus dr. Haris ini menambahkan, pihaknya sudah cukup lama mengampanyekan bersepeda sebagai salah satu budaya atau gaya hidup. 

Sejak awal digelar, Genggong Go Green Carnival pun juga telah dibentuk bersama Bike to Work Indonesia. 

"Bahkan sejak 5 tahun yang lalu, kita telah memiliki pesantren cabang yang seluruhnya bersekolah dengan sepeda, sambil mencoba menggalakkan kembali Bike to School di kalangan remaja," tutur Gus Haris.

Genggong Go Green Carnival 2023 merupakan event ke-4 sejak pertama digelar pada 2018 lalu. Kemudian kegiatan kedua, dihelat pada 2020 lalu. Lantaran masa pandemi Covid-19, event gowes tahun 2021 ditiadakan. Kemudian digelar kembali pada tahun 2022, dan dilanjutkan pada event tahun ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement