HMI Geruduk Kantor Perumda Tirta Dharma Ayu, Tolak Kenaikan Tarif Air Bersih

TIMESINDONESIA, INDRAMAYU – Geruduk Kantor Perumda Tirta Dharma Ayu Indramayu, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Indramayu tolak rencana kenaikan tarif air bersih sebesar 30 peren.

Aksi Mahasiswa tersebut meminta kepada Perumda Tirta Darma Ayu, untuk mengkaji ulang rencana kenaikan tarif air bersih kerana dinilai sangat berdampak dan merugikan masyarakat kecil.

Advertisement

Menurut Ketua umum HPI Roby Saputra, mengatakan Kami memandang perlu adanya unjuk rasa ini sebagai bentuk dan respon atas wacana kenaikan tarif air bersih sebesar 30 persen dalam waktu dekat ini.

"Atas nama masyarakat kami menyatakan sikap dan keperdulian kami terhadap permasalahan tersebut dengan 4 poin tuntutan kepada Perumda Tirta Dharma Ayu," katanya kepada TIMES Indonesia, Senin (30/1/2023).

Adapun 4 poin tuntutan yang disampaikan kepada Perumda Tirta Dharma Ayu diantara:

1. Menolak kenaikan tarif air bersih Perumda Tirta Dharma Ayu untuk saat ini, karena alasan pemulihan ekonomi masyarakat akibat pandemi, tapi menyepakati tarif air bersih di tahun depan dengan catatan hanya naik 15 persen.

2. Mempertanyakan kerugian Perumda Tirta Dharma Ayu, mengingat pada tahun 2022 PAD yang di setorkan ke Pemda mencapai 2,5 Miliar.

3. Melakukan efesiensi biaya lain-lain yang menyebabkan pemborosan.

4.Mempertanyakan program strategis Direktur utama Perumda Tirta Dharma Ayu untuk membenahi pelayanan air bersih yang memenuhi standar kualitas,kuantitas dan kontinuitas kepada masyarakat atau pelanggan.

Sementara itu, Direktur utama Perumda Tirta Dharma Ayu, Adi Setiawan, sangat merespon aksi Mahasiswa HMI dengan menemui para pengunjuk rasa dengan melakukan dialog dan menandatangani nota kesepakatan dengan para mahasiswa.

"Ada beberapa poin tuntutan sudah kami jawaban terkait transparansi PDAM dan program-program didalam rangka pelayanan air minum di Indramayu, serta adanya biaya promosi untuk memperkuat basis kegiatan kemasyarakatan," ucapnya 

Ady juga, menambahkan Perumda Tirta Dharma Ayu siap bekerja 24 jam untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Naik atau tidaknya tarif Perumda Tirta Dharma Ayu tergantung dari hasil evaluasi bersama tim dan pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Indramayu Nina Agustina, tunggu saja secepatnya tanggal 31 Januari 2023 pukul 23:59 akan di umumkan tarif mana saja yang naik atau tidak jadi naik," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.