Peristiwa Daerah

Lagu Ciptaannya Dinyanyikan Anak Muda Pacitan, SBY: Saya Bangga

Rabu, 15 Februari 2023 - 07:37 | 119.31k
SBY kembali pulang ke Pacitan dan mengaku bangga kepada anak muda yang mau terus berkarya. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
SBY kembali pulang ke Pacitan dan mengaku bangga kepada anak muda yang mau terus berkarya. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PACITAN – Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku bangga saat deretan lagu yang diciptakannya kembali dinyanyikan oleh anak muda di tanah kelahiran yakni Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. 

Hal itu ia sampaikan di sela menikmati pentas musik bertajuk Mini Concert Songs of SBY di kedai kopi yang tempatnya persis di depan bangunan Museum dan Galeri, Selasa (14/2/2023) malam. 

Advertisement

Meski hujan terus mengguyur, namun suasana malam semakin hangat. Lagu demi lagu mulai dilantunkan oleh para penyanyi yang diiringi grup band beraliran Jazz asli Kota 1001 Goa, Dewara Brass. SBY pun tampak menghayati gubahan lagu yang ia ciptakan puluhan tahun silam. 

Secara medley, semua tembang disajikan mulai lagu berjudul Kawan, Untuk Bumi Kita, dan disusul Bersatu Maju. Tak ketinggalan adalah Malam Sunyi di Cipaganti dan Kembali.

Pembawa acara seolah meramu suasana malam semakin hangat manakala tokoh nasional yang hobi melukis itu dipersilakan tampil ke atas panggung untuk bercerita bagaimana lagu-lagu tersebut diciptakan. 

Susilo-Bambang-Yudhoyono-2.jpg

"(Lagu berjudul) Kawan itu boleh dikatakan awal. Saya ciptakan di rumah saya, Cikeas. Dibawakan oleh Kerispatih," kenang SBY. 

SBY melanjutkan ceritanya, lagu kedua yang berjudul 'Untuk Bumi Kita', diciptakannya saat berada di Oslo, Norwegia usai menghadiri Konferensi Perubahan Iklim. Tembang satu ini juga sempat dibawakan dalam versi Bahasa Inggris berjudul 'Save Our World'.

"Bersama sahabat saya Perdana Menteri Norwegia Jens Stoltenberg dia sekarang jadi Sekjen NATO, dan juga dihadiri waktu itu oleh Pangeran Charles sekarang jadi Raja Inggris," imbuhnya. 

SBY juga bercerita setelah menghadiri acara di Oslo, pagi-pagi bersama mendiang sang Istri menulis lagu dan mengambil gitar, pendek kata pulang ke tanah air dibawakan oleh Sandy Sandoro, dengan aransemen Erwin Gutawa. 

"Lagu yang keempat tadi adalah Malam Sunyi di Cipaganti. Saya ciptakan sebetulnya di Istana Negara. Tapi waktu saya pergi ke Bandung, reffrainnya belum selesai," terangnya. 

Sedangkan untuk lagu Bersatu dan Maju memang sengaja diciptakan SBY sebagai theme song SEA Games yang digelar di Sumatera Selatan. Penyanyi aslinya adalah Jolly Tobing dengan aransemen musik Dwiki Darmawan. 

"Waktu itu yang mengiringi piano ialah Gita Wirjawan," sambungnya. 

Selain itu, SBY juga menyampaikan rasa bangga atas kreativitas generasi muda di tanah kelahirannya. Dia pun melihat kemajuan sangat pesat di bidang seni. Termasuk di antaranya seni musik. 

"Saya bangga pada anak muda seperti kalian. Tolong ini tetap dipertahankan, saya yakin Pacitan adalah gudangnya seni," tuturnya. 

Secara khusus, SBY juga berpesan kepada Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji agar mendayagunakan potensi yang ada. Pada kesempatan yang sama, ia menyanyikan sebuah lagu slow rock bertajuk I don't wanna talk about it. 

Susilo-Bambang-Yudhoyono-3.jpgBupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji menyanyikan lagu Kangen untuk SBY. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)

"If I stay here just a little bit longer. If I stay here, won't you listen to my heart? Oh, my heart," demikian untaian lirik berbahasa Inggris dinyanyikan disusul iringan tepuk tangan meriah para tamu. 

Sebagai informasi, dalam kesempatan tersebut, SBY nampak didampingi beberapa tokoh, seperti Ketua DPRD Pacitan Ronny Wahyono, Bupati Aji dan Andi Mallarangeng. 

Pentas musik bertajuk Mini Concert Songs of SBY yang berlangsung di Kafe KipoKopi JLS Kabupaten Pacitan itu cukup bikin bangga Susilo Bambang Yudhoyono. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES